Enam Madrasah di Bireuen Ikut Pemberdayaan Komite Madrasah

 
Enam Madrasah di Bireuen Ikut Pemberdayaan Komite Madrasah

LADUNI.ID | BIREUEN  —Sebanyak Enam madrasah dari 35 sekolah/ madrasah di Bireuen diikutsertakan dalam acara pemberdayaan komite sekolah/ madrasah di kabupaten Bireuen. Acara tersebut dilaksanakan Majelis Pendidikan Daerah (MPD) kabupaten Bireuen di Aula SMA Negeri 2 Bireuen pada Kamis (9/8/2018).

Ke enam madrasah tersebut adalah MIN 6, MIN 18, MIN 22, MIN 27, MIN 38, dan MIN 46, di lingkungan kantor kementerian agama (kankemenag) Bireuen. Selebihnya adalah Sekolah Dasar (SD) di bawah dinas pendidikan pemuda dan oleh raga kabupaten Bireuen.

Kepala sekretariat MPD Bireuen, Amiruddin BA dalam laporannya saat pembukaan acara menyampaikan bahwa peserta seluruhnya berjumlah 70 orang. Mereka terdiri dari unsur kepala sekolah/ madrasah dan komite sekolah/ madrasah dari 35 sekolah/ madrasah dalam kabupaten Bireuen.

Lebih lanjut Amiruddin mengatakan, tujuan pelaksanaan acara adalah untuk meningkatkan tanggungjawab dan peran-serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan.

Selanjutnya menciptakan suasana dan kondisi pendidikan yang transparan dan akuntabel serta demokratis dalam penyelenggaraan dan pelayanan pendidikan yang bermutu di Bireuen.

Sementara itu, Bupati Bireuen H Saifannur S Sos dalam arahannya yang dibacakan oleh asisten III, Husaini SH MM mengatakan bahwa keberadaan komite pada setiap sekolah/ madrasah sangat urgent bagi pengembangan pendidikan yang bermutu.

“Kehadiran komite sangat dibutuhkan dalam rangka membentuk generasi yang cerdas, terampil, kreatif, berdedikasi dan cinta tanah air. Semuanya merupakan syarat insan yang religius,” kata Saifannur sebagaimana dibacakan Husaini dalam sambutan tertulisnya.

Dalam upaya meningkatkan kualitas mutu pendidikan di sekolah lanjut Saifannur, diperlukan adanya persamaan dan kesepahaman persepsi di antara para komite. Selanjutnya perlu menyatukan langkah dalam mengagas pemikiran guna meningkatkan kualitas pendidikan.

“Saya mengharapkan kepada para komite dan guru supaya terus melakukan pembenahan dan peningkatan kemampuan diri serta melakukan peningkatan kinerja Sehingga output pendidikan di 17 kecamatan dalam wilayah kabupaten Bireuen terus meningkat,” tulis Saifannur di akhir sambutannya.