"Cinta terhadap Ulama dan Kyai , cinta terhadap NU, Cinta dengan NKRI, cinta dengan Islam dan mengajak bersama-sama merawat Bangsa dan Negara yang artinya sekaligus menjaga Dinul Islam, yaitu Islam yang berhaluan aqidah Alussunnah wal Jama’ah Annahdliyah (Aswaja), karena beberapa tahun terakhir ini banyak kelompok yang mengaku Ahlussunah wal jama'ah namun tidak memahaminya secara utuh"
Acara Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw dan Pelantikan PCNU Kota Denpasar dihadiri ribuan warga Nahdlyin Minggu pagi (9/12/2018), mereka antusias mengikuti rangkaian acara dari pagi hari hingga acara puncaknya malam hari.
Rais 'Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengingatkan bahwa sekarang berita-berita hoaks sudah menguasai keadaan dan situasi. Saat ini banyak santri yang mudah menuduh Kiainya hanya berdasarkan berita hoaks yang didapat dari media sosial
Dalam sambutannya KH. Abdul Azis menyampaikan bahwa pelantikan malam ini sangat istimewa, karena dihadiri dan dilakukan langsung oleh Rais 'Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar
Santri Peduli, PRNU Cipayung dan Alumni Tambak Beras Gelar Pengobatan Gratis
Saat Nabi Muhammad tiba di Sidratul Muntaha, beliau mengucapkan suatu kalimat pertama. Apa itu?
Kiai Abdul Basid Mansur bercerita tentang akhlak Rasulullah Muhammad SAW. Bagaimana kisah lengkapnya?
Mengenai fitnah yang dilancarkan eks-HTI kepada Banser, tidak usah dibalas dengan fitnah. Tapi dengan kegiatan positif. Apa itu?
Ratusan siswa dan puluhan guru Yayasan Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah dari semua jenjang memadati halaman madrasah dalam rangka memperingati Maulid Nabi, Ahad (09/12)
Upzis MWCNU Ngasem dianggap sukses dalam mengabdi di NU. Apa kuncinya?