Seluruh cabang Nahdlatul Ulama di dunia akan menggelar doa bersama untuk keselamatan dunia dari bencana virus corona atau Covid-19. Pada ikhtiar yang bertajuk “Doa Bersama dan Pertaubatan Global Bersatu Melawan Corona” ini merupakan ikhtiar untuk mengetuk pintu langit.
Program NU Peduli Cegah Sebaran Wabah Virus Corona, PCNU Jaktim Gandeng PT Turacon Wirasta
Terlalu mengagungkan dan mendewakan Barat adalah hal yang jelas kita tolak, namun bergembira akan kehancuran dan derita mereka adalah hal yang sama berbahayanya.
Kebijakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk tidak mengambil kebijakan lockdown sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 di Indonesia, mendapat aprisiasi dari Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.
Adanya penolakan dari sejumlah warga terhadap jenazah pasien virus corona atau Covid-19 disesalkan oleh banyak kalangan.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati, KH Yusuf Hasyim mengungkapkan penanganan prosesi penguburan jenazah Covid-19 sudah sesuai ketentuan Syariah.
Berbagai cara dilakukan untuk terlepas atau terhindar dari COVID-19, selain yang sudah dianjurkan oleh Pemerintah ada juga amalan-amalan dan doa dari guru atau ulama yang dianggap memepunyai Karomah atau kelebihan dalam ilmu agama atau ilmu yang lainnya,
Syariat Islam telah mewajibkan kepada kita, umat Islam harus menghormati jenazah, apalagi sesama umat Islam. Oleh karena itu siapa pun jenazah yang beragama Islam harus kita perlakukan dengan baik,
Di tengah meluasnya wabah virus corona atau Covid-19, KH Ahmad Mustofa Bisri selalu datang dengan membawa pesan penting.
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah memberikan himbauan kepada seluruh Pengurus Cabang NU (PCNU) se-Jateng terkait dengan wabah virus corona atau Covid-19 yang makin menyebar.