Ketua Panitia Makesta Nasrul mengatakan, kegiatan ini kami angkat tema “Mencetak Kader Potensial Inovatif dan Menguatkan Pemahaman Ahlussunah Wal Jamaah.”
“Saya berharap agar para pengurus Banom NU untuk dapat berkolaborasi dengan para mahasiswa untuk mempertahankan dan mengeksiskan manhaj Ahlus-Sunnah wal-Jama'ah di Banda Aceh,” katanya. PCNU Banda Aceh, kata Waled Rusli, siap memfasilitasi dan mengisi pengajian yang dilakukan para pengurus Banom dengan kelompok mahasiswa
Saudara Hong Eu Gene mengucapkan kalimat syahadat dengan dibimbing oleh Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini.
Imam Shamsi membahas soal perkembangan pondok pesantren (Ponpes) Nusantara dalam pertemuan tersebut.
Mengapa the Santri bakal memiliki nilai tinggi? Tak lain karena untuk pertama kalinya produk sinema yang mengangkat kultur santri itu dibuat atas inisiasi, produksi dan serta para pemerannya dari internal NU sendiri
Memperingati Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober, banyak pesan petuah, tausiyah, dan amanat dari para sesepuh NU. Tidak terkecuali Gus Yahya, kyai Yahya Cholil Staquf yang merupakan Katib Aam PBNU memberikan pesan
“Ini kan wajah kami, wajah Sumenep. Setelah ini kami akan geser ke Asta Kiai Abi Sujak, salah seorang pendiri NU pertama di Sumenep,” terangnya.
"Kamu harus mondok, nak. Biar bisa menjadi orang baik yang bermanfaat, bukan hanya untuk Islam tapi juga untuk Indonesia, negeri tercinta ini.
Sebentar lagi, kita akan merayakan Puncak Peringatan Hari Santri 2019. Di tengah gempita kemeriahan tersebut, marilah kita simak taushiyah Rais Aam PBNU, KH. Miftachul Akhyar.
Diharapkan melalui UU ini, santri dan pendidikan pesantren dapat meningkatkan peran dan kontribusinya dalam pembangunan bangsa dan negara melalui fungsi pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.