Menurut Imam Ghazali, marah adalah bara yang tersembunyi di hati, seperti bara yang terselubung di bawah abu. Ia tidak akan muncul kecuali jika dipicu oleh kesombongan yang bersembunyi dalam jiwa manusia.
KH. Imam Suhrowardi adalah salah satu sosok kyai kharismatik yang sangat dihormati oleh masyarakat Blitar, khususnya kalangan Nahdliyin. Beliau adalah Pengasuh Pondok Pesantren APIS Sanan Gondang, sebuah pesantren yang didirikan oleh almarhum ayahnya, KH. Shodiq Damanhuri. Sejak awal, KH. Imam mendedikasikan hidupnya untuk berkhidmat di Nahdlatul Ulama
Perang Hittin terjadi pada 4 July 1187 Masehi, bertepatan dengan bulan Rajab 583 Hijriah, antara pasukan Muslim yang pimpin oleh Salahuddin Al-Ayyubi melawan tentara salib dari Kerajaan Yerusalem. Perang ini merupakan puncak dari perjuangan Salahuddin untuk membebaskan Yerusalem dan wilayah sekitarnya dari kekuasaan Pasukan Salib.
Jumhur ulama sepakat bahwa perjalanan ini dilakukan Rasulullah SAW secara jasmani dan ruhani sekaligus. Ini merupakan salah satu mukjizatnya yang agung, yang dianugerahkan Allah kepadanya. Kisah lengkap mengenai peristiwa ini dituturkan Bukhari dan Muslim.
KH. Turmudzi Taslim AH, Semarang beliau adalah pengasuh Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an, Kauman, Semarang.
KH. M. Ya’qub Husein tamat dari Sekolah Rakyat (SR) yang berlokasikan di Desa Blimbing, Kecamatan Godo, Kabupaten Jombang dengan menempuh perjalanan kaki sejauh 5 km dari arah selatan Desa Bulurejo.
Beliau pernah nyantri ke beberapa pondok pesantren. Pondok Pesantren Sanan Gondang Gandusari Blitar. Pondok Pesantren Jeru Malang, Pondok Pesantren Genuk Watu dan Pondok Pesantren Lasem Jawa Tengah. Juga pernah mengaji kitab Adzkar Nawawi di kapal laut, Mranggen Sidoresmo.
Berbeda dengan Nabi Muhammad SAW, mukjizat terbesarnya adalah Al-Qur’an. Kitab ini tidak hanya berbicara masa lalu, juga menyinggung problem masa yang akan datang, dengan solusinya. Al-Qur’an berbicara persoalan buruk namun menawarkan obat atau cara mengatasinya.
Isra’ Mi’raj bukan sekadar perjalanan luar biasa Nabi Muhammad SAW, tetapi juga pengingat akan krisis akhlak yang sedang melanda. Dan dunia spiritual bukanlah soal keajaiban belaka, melainkan soal bagaimana kita menjadikan akhlak Rasulullah sebagai teladan hidup.
Dalam sebuah riwayat Hadis dikisahkan, suatu ketika Rasulullah SAW menjadi imam shalat. Para sahabat yang menjadi makmum di belakangnya mendengar bunyi gemeretak, seolah-olah sendi-sendi pada tubuh Rasulullah bergeser antara satu sama lain.