Yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahi nikmat kepada mereka;bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat.
Dalam sebuah hadits diceritakan bahwa pada suatu hari di bulan Ramadhan, nabi SAW didatangi oleh seorang sahabat yang melaporkan bahwa ada dua orang pria yang terlibat pertengkaran di jalanan.
Memang dunia ini ada batasnya, bukan tempat yang kekal. Maka di akhirat kelak tempat semua berkumpul dengan keturunan nenek moyang dan anak cucu. Allah berfirman:
Mendengar kata-kata pendeta Waraqah bin Naufal itu, Nabi tertegun dengan wajah tertunduk. Hatinya masyghul, gundah gulana bukan kepalang. Ia tak dapat membayangkan peristiwa yang akan terjadi terhadap dirinya, bagaimana dia akan bisa hidup di luar daerahnya dan dalam keadaan sebagai orang yang dikejar-kejar, bagai penjahat besar yang menjadi buronan polisi.
Usia atau (umur hidup seseorang di dunia) merupakan salah satu ketetapan Allah bagi setiap insan yang telah tertulis di Lauh Mahfudh, jauh sebelum seseorang dilahirkan ke muka bumi ini.
Bekerja itu ibadah, bekerja bukan sebagai jaminan bagi seseorang untuk dapat makan dan minum hingga kemudian dapat melangsungkan kehidupan. Tidak ada satupun pekerjaan manusia yang dapat menjamin kelangsungan hidupnya, apalagi dapat menjamin kehidupan orang lain.
Jangan pandang rendah wanita yang tidak berpakaian Islami. Kenapa?
Suatu hari, saat Nabi sedang berdiri di atas gunung : Jabal Nur, Jibril menampakkan diri di hadapannya, dan mengatakan : “Selamat atas anda, Muhammad. Aku Jibril dan anda adalah utusan Tuhan kepada umat ini”. Ia merengkuh tubuh Nabi sambil mengatakan
Pada tanggal 27 Mei 2019 dalam acara malam puasa yang ke 23 KH. Sholeh Bahrudin berpesan kapada para jamaah yang ikut dalam kegiatan tersebut. Kegiatan rutin tersebut dilaksanakan di Pondok Pesantren Ngalah Pasuruan.
Di dalam Islam bentuk pemberian ada begitu banyak (lihat gambar). Mengapa?