Di antara syarat sahnya puasa adalah suci dari haidh dan nifas bagi perempuan. Penetapan hukum mengenai haidh ini jelas didasarkan pada hadis yang bersumber dari Aisyah. Ia mengatakan, ketika kami haidh tidak puasa. Rasulullah SAW perintahkan kami mengganti puasa dan tidak memerintahkan mengganti shalat. (HR. Nasai).
Di antara hadis yang mengandung makna kiasan ialah Sabda Rasulullah SAW.: "LA AN YUTH'ANA AHADUKUM BI MUKHIITHIN MIN HADIID KHAIRUN MIN AN YAMASSA MRA'ATAN LAA TAHILLU LAHU". Artinya: "Sungguh lebih baik bagi seseorang di antara kalian ditusuk jarum besi
Rasulullah SAW lahir dan besar hidup di lingkungan masyarakat yang tinggi nilai sastra dalam ungkapan bahasanya. Ungkapan Beliau dalam bahasa hadis terkadang bisa dipahami bukan dalam arti hakikat atau makna sebenarnya, tapi dipahami sebagai makna kiasan, simbolik, atau perumpamaan.
Di antara hadis yang dibahas pada pengajian ahad malam di Masjid Raya Mujahidin Pontianak ialah Ada seseorang berjalan melewati Nabi SAW. Lalu Beliau bertanya kepada orang yang duduk di sampingnya: "Apa pendapatmu tentang orang yang lewat tadi? Sahabatnya menjawab: "
Sebagaimana yang dikemukakan dalam hadis-hadis di atas, silaturrahim dapat menambah rizki dan memperpanjang usia
Ada tiga ilmu pokok dalam Islam yang biasanya diajarkan para kyai NU kepada para santri mereka. Ketiganya secara terpisah dan khusus dipelajari dan diajarkan sejak di pondok pesantren hingga di tengah komunitas muslim, yaitu ilmu tauhid, ilmu fikih, dan ilmu akhlak/tashawwuf.
Diantara penghalang rezeki Berbicara saat di kamar mandi, suka menggigit kukunya sendiri, menyebut kedua orang tua dengan namanya
Niat yang baik dan benar mengantarkan pada ikhlas. Inilah yang menentukan nilai ibadah di sisi Allah selama dilaksanakan sesuai aturan fiqh dan syariahnya. Khusus ibadah shalat, niatnya harus ada 3 unsur,
alam kitab Lubab an-Nuqul fi Asbab an-Nuzul, as-Suyuthi mengutip riwayat imam Ahmad yang ringkasannya adalah bahwa Nabi Muhammad SAW. pernah mengutus Walid bin 'Uqbah ke al-Harits di perkampungan Bani Mushthaliq untuk mengambil zakat. Di tengah perjalanan ia ragu-ragu akhirnya kembali ke Madinah dan merekayasa cerita
Salah satu akar sebab munculnya sikap radikalisme agama dan terorisme adalah salah paham terhadap teks agama, al-Qur'an ataupun hadis. Hal ini terbukti melalui pengakuan tersangka teroris Dian Yulia Novi dan M. Nur Solihin yang sudah merakit dan merencanakan bom bunuh diri di istana presiden di Jakarta