Semoga kita senantiasa dibimbing oleh Allah SWT untuk hamba yang sabar, selalu mengingat-Nya dan mensyukuri segala nikmat-Nya, serta diberi taufiq dan hidayah agar dapat melaksanakan tugas utama sebagai seorang hamba dengan sebaik-baiknya, yakni beribadah kepada Allah SWT.
Dalam kehidupan modern yang serba kompleks ini, di mana ilmu pengetahuan dan teknologi begitu canggih dan mengelaborasi ke hampir seluruh kawasan dunia, bahkan menimbulkan disrupsi dalam banyak hal, rentan sekali manusia harus berkelindan dengan problem kehidupan yang serba materialistis.
Salah satu pandangan menarik di dalam Kitab Ihya' Ulumuddin adalah pernyataan Imam Al-Ghazali yang menukil dari Syaikh Kholil bin Ahmad tentang empat golongan manusia.
Perlu digarisbawahi, salah satu cara praktis mengetahui tafsir Al-Qur'an adalah mengerti sikap dan perilaku kehidupan Nabi Muhammad SAW.
Motivasi untuk mencari ilmu dengan demikian untuk mencapai tiga tujuan utama, yaitu untuk meningkatkan mutu pemikiran, memperbaiki kualitas kerja, dan untuk menemukan pembagian tugas sesuai bidang keahlian.
Maka dari itu, tasawuf kami adalah tasawuf yang berlandaskan Al-Qur'an dan Sunnah. Makrifat kami adalah makrifat yang diajarkan oleh Al-Qur'an dan Sunnah. "Lelaku" spitual kami adalah lelaku yang berdasarkan ajaran Rasulullah SAW.
Allah SWT menjanjikan di dalam ayat di atas tersebut, bahwa hamba-hamba-Nya, baik laki-laki maupun perempuan, yang mengerjakan amal sholeh, selain mendapatkan pahala kelak di akhirat, mereka juga akan diberikan kehidupan yang bahagia di dunia.
Akibat pendekatan yang terlalu formalistik, maka sering kali kita temui orang yang rajin shalat tapi pembohong kelas berat; atau rajin pergi ke tanah suci tapi korupsi jalan terus; atau mereka yang bersorban dan bergamis tapi sibuk mencari perempuan ke cianjur, dan paradoks lainnya.
Perbedaan yang terdapat pada manusia tidak semata-mata menjadi sumber perpecahan. Terkadang dengan perbedaan itu manusia dapat menjadi makhluk yang saling terikat satu sama lain. Dan tidak jarang pula perbedaan menimbulkan timbal baik positif di antara sesama.
Manakala aku memaafkan orang dan tidak mendengki. Jiwaku menjadi tenang, tak hendak membalasnya (dan itu menjadi obat bagi stress dan hati yang sakit).