Kucing

  1. Hadis:

    السِّنَّوْرُ سَبْعٌ

    Artinya:
    "Kucing itu binatang buas."

    Asbabul Wurud:
    Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Nabi telah mendatangi kaum Anshar. Mereka menyesali kedatangan Beliau yang tiba-tiba itu. "Karena di rumah-rumahmu ada anjing”, kata Beliau. Para sahabat berkata: ”di rumah mereka ada kucing." Kata Beliau : "Kucing binatang… dan seterusnya." Imam Ahmad telah meriwayatkannya pula Dari Abu Qatadah, katanya: "di rumah mereka berkeliaran kucing-kucing." Bersabdalah Beliau : "Kucing termasuk keluarga rumah yang berkeliaran di sekitar­mu." Imam Malik memandang Hadis ini bagus. Daruquthni meman­dang Hadis ini Hassan sedangkan Al-Hakim menshahihkannya.

    Periwayat:
    Imam, Ahmad, Daruquthni dan Al-Hakim Dari Abu Hurairah. Al-Hakim menshahihkan Hadis ini. Menurut keterangan (qaul) Imam Ahmad, Hadis ini tidak kuat, berhubungan di dalamnya ada Isa bin Al Musayab yang dianggap lemah oleh Abu Daud, Nasai dan Ibnu Hibban dan lain-lain.


    Kucing binatang yang suci (bukan najis), maka jika demikian bekas minumnya tetap suci.