Syam atau Yaman

  1. Hadis:

    عَلَيْكُمْ بِالشَّامِ فَإِنَّهَا صَفْوَةُ اللهِ مِنْ أَرْضِهِ يَسُوْقُ إِلَيْهَا صَفْوَتَهُ مِنْ خَلْقِهِ فَإِنْ أَبَيْتُمْ فَعَلَيْكُمْ بِالْيَمَنِ فَاسْقُوْا بِغَدْرِهِ وَقَدْ تَكَفَّلَ اللهُ لِي بِالشَّامِ وَأَهْلِهِ

    Artinya:
    "Hendaklah (kau Dia m) di Syam sebab Syam itu pilihan Allah di antara buminya. Dia menggiring sebagian makhluknya kesana berdasarkan pilihannya. Maka jika kamu berkeberatan, Dia mlah di Yaman. Minumlah kalian di kolamnya. Sungguh Allah telah menjamin aku di Syam begitu pula penduduknya."

    Asbabul Wurud:
    Rasulullah SAW telah mengerahkan para sahabatnya untuk menjadi prajurit. Sebagian di kirim ke Yaman, sebagian lagi ke Syam, ke wilayah Timur dan barat. Aku (Wail) bertanya: "Ya Rasulullah SAW, aku masih muda. Jika aku menjumpai zaman seperti itu, apa yang kau perintahkan kepadaku?."Jawab Beliau : "Hendaklah kau Dia m di Syam sebab Syam itu… dan seterusnya."

    Periwayat:
    Thabrani di dalam "Al-Kabir", oleh Ibnu Asakir Dari Wailah bin Asqa'.


    Kebiasaan penduduk Syam, masing-masing mereka mengambil kolam- kolam air untuk minum dan mandi mereka serta hewan temaknya. Rasulullah SAW berpesan kepada sahabat-sahabatnya agar mereka meng­gunakan kolam yang khusus diperuntukkan untuk mereka agar tidak terjadi perselisihan dan fitnah.