Mencari Bekal Akhirat

  1. Hadis:

    لِيَكْفِ الرَّجُلُ مِنْكُمْ كَزَادِ الرَّاكِبِ

    Artinya:
    "Hendaklah seseorang di antara kalian merasa cukup seperti bekal yang dibawa pengendara."

    Asbabul Wurud:
    Sebagaimana diterangkan didalam Sunan Ibnu Majah Dari Tsabit, Dari Anas R.A , ia berkata: "Salman telah mengeluh sambil menangis menahan rasa sakitnya kepada Sa'ad. Sa'ad bertanya: "Mengapa kau menangis hai saudaraku, bukankah telah menemani Rasulullah SAW? bukankah begitu?."Salman berkata: "Aku tidak menangisi satu di antara dua. Aku menangis bukan mencintai dunia dan membenci akhirat. Tetapi Rasulullah SAW telah berpesan kepada kita. Pesan yang tidak diberitahukannya kepadaku kecuali aku telah melanggar."Sa'ad bertanya: "Apa yang ia pesankan kepadamu? jawab Salman: "Beliau berpesan kepada kita sebagai berikut: "Setiap kamu hendaklah mencukupkan bekal seperti orang yang berkendaraan. Adapun engkau ya Sa'ad, takutlah kepada Allah dikala engkau menjatuhkan hukum, dikala engkau bersumpah dan dikala engkau mengurus urusanmu."berkatalah Tsabit: "Beliau telah menyampaikan kepadaku bahwa Beliau tidak meninggalkan sesuatu kecuali lebih kurang dua puluh dirham untuk nafkah hidupnya."Al-Hakim telah meriwayatkan Hadis ini juga Dari Tsabit dan menyebutkan tentang Sababul wurudnya dengan uraian yang panjang. Menurut Al-Hakim, Hadis ini shahih.

    Periwayat:
    Ibnu Majah dan Ibnu Hibban Dari Salman Al Farisi.


    Maksudnya, carilah kehidupan dunia yang dapat menyampaikanmu kenegeri akhirat. Seorang Mukmin mencari dunia sebagai bekal untuk akhirat sementara orang yang durhaka mencarinya untuk berpoya-poya.