Awan Mendung Menyelimuti Hati

  1. Hadis:

    مَا مِنَ القُلُوْبِ قَلْبٌ إِلَّا وَلَهُ سَحَابَةٌ كَسَحَابَةِ القَمَرِ بَيْنَمَا القَمَرُ يُضِيْءُ إِذْ عَلَتْهُ سَحَابَةٌ فَأَظْلَمَ إِذْ تَجَلَّتْ

    Artinya:
    "Tiadalah di antara hati (manusia) itu melainkan terdapat hati yang diselimuti awan seperti awan menutup (cahaya) bulan. Ketika bersinar, terhalang cahayanya oleh gumpalan awan, sehingga bulan itu mendadak gelap Ketika (seharusnya) bercahaya."

    Asbabul Wurud:
    dalam kitab al-Firdaus disebutkan bahwa Umar bertanya kepada Ali: "Seorang laki-laki menyampaikan suatu Hadis padahal ia lupa pada saat mengabarkan Hadis tersebut. "Ali menjawab: "Aku pernah mendengar Rasulullah SAW.: "Tiadalah di antara hati (manusia) itu… dan seterusnya."

    Periwayat:
    Thabrany dalam kitab "Al-Ausath", Abu Nua'im dan ad-Dailamy Dari Ali Amirul Mukminin R.A