Tertawa dan Menangis

  1. Hadis:

    وَاللهِ لَوْ تَعْلَمُوْنَ مَا أَعْلَمُ لَضَحِكْتُمْ قَلِيْلًا وَلَبَكَيْتُمْ كَثِيْرًا وَلَخَرَجْتُمْ إِلَى الصُّعُدَاتِ تَجْأَرُوْنَ إِلَى اللهِ

    Artinya:
    "Demi Allah, kalau kamu mengetahui sesuatu yang aku ketahui, pasti kamu hanya sedikit tertawa dan banyak menangis dan akan keluar (mencari) tempat yang tinggi untuk bermohon dengan suara keras kepada Allah 'Azza wa Jalla."

    Asbabul Wurud:
    Thahakh meriwayatkan Dari Hakim ibnu Hazam: "Ketika Rasulullah SAW berada di tengah-tengah sahabatnya, Beliau bersabda: "Sungguh aku mendengar langit itu ditundukkan dan betapa gemuruhnya. Tiada di sana tempat berpijak melainkan terdapat malaikat yang sedang sujud atau berdiri. dan seperti Diriwayatkan oleh Abu Dzar bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Tertunduk langit dan memang patut Dia tertunduk. Tiada di sana suatu luas empat jari melainkan terdapat malaikat yang sedang sujud. dan selanjutnya Beliau bersabda: "Kalau kamu mengetahui sesuatu yang aku ketahui ? dan seterusnya."

    Periwayat:
    Thahakh dalam Musykilil Atsar Dari Hakim ibnu Haam R.A , Imam Ahmad dan enam orang perawi Hadis kecuali Abu Daud Dari Anas dengan lafadh (terjemahannya): "Kalau kamu mengetahui sesuatu yang aku ketahui pasti kamu sedikit tertawa dan banyak menangis saja."


    Hadis itu menunjukkan bahwa kekuatan ilmu pengetahuan dapat mendorong rasa takut kepada Allah: "Sesungguhnya para hamba-Nya yang takut kepada-Nya hanyalah orang-orang yang berilmu pengetahuan ('ulama) ? "(Q? Fathir: 28). dan menghadapkan diri kepada kebesaran Allah dan kesempurnaan kekuasaan-Nya.