Seperti apa yang telah maklum bahwa pada tahun 1892 M, Mbah Hasjim Asy'ari pergi menimba ilmu ke Mekah, di sana beliau berguru kepada banyak ulama dan masyayikh, di antaranya adalah:
Guru mulia Hubabah Ummu Salim (istri Habib Umar bin Hafidz) biasa baca alfatihah 150 kali setiap hari. Demikian juga KH Hamid Pasuruan yang biasa membaca Alfatihah 100 kali tiap hari. Keduanya sering didatangi Nabi Khidir AS.
Kendati Syekh Abdul Qadir al-Jailani menggambarkan ihwal Hadarah al-Quds sebagai maqam tertinggi salik yang telah bermakrifatulLah, beliau qaddasahulLah dengan penuh arif bijaksana terus mendorongkan harapan besar kepada kita untuk bisa menggapai maqam ahli tauhid itu.
Wahai Rasulullah SAW, aku telah sisipkan sedikit madu untukmu. Aku ingin hari ini engkau menjadi tamuku. Perintahkan Ali untuk mengambil madu itu ditempatnya.” “Wahai Ali, ambillah madu itu. Lebah ini ingin kita menjadi tamunya hari ini”
Beliau masyhur disebut Habib Neon. Nama aslinya adalah Habib Muhammad bin Husein al-Aydrus. Nama Habib Neon bukanlah sebatas nama biasa. Tapi itu sebuah nama yang berawal dari kisah menakjubkan
Hadratusysyaikh KH Hasyim Asy’ari (1871-1947) adalah sosok ulama’ yang dikenal sebagai ahli hadits. Kepakarannya dibidang hadits diakui para ulama, bahkan sampai ulama dunia.
Kementerian Agama, MUI, PBNU, dan Muhammadiyah sepakat untuk meniadakan shalat tarawih berjamaah di masjid atau mushola pada bulan ramadhan tahun ini di tengah pandemi corona.
Ada sebuah maqolah "Istiqomah adalah sebuah karomah". Maqolah tersebut menjawab sebagian orang yg sangat terobsesi pada sebuah karomah sehingga ia tertipu
Dalam tulisan ini, mengandung isi mengenai kitab Mbah Bisri. Tulisan ini dimulai dengan sebuah ungkapan seperti ini:
Masih ingatkah kalian dengan George Rudy? Ya, para penikmat film dan sinetron tentuk taka sing dengan aktor laga yang telah banyak membintangi film dan sinetron ini. Sekarang, George Rudy sudah masuk Islam.