Ayah, sosok yang teguh, yang hanya ingin istri dan anaknya bahagia. Simak kisahnya di sini...
Hari nahas berarti hari yang penuh kesialan, kesusahan, dan penderitaan. Dalam Alquran, hari nahas disebut "yaumi nahsin" (al-Qomar: 19) untuk makna tunggal dan "ayyamin nahisaatin" (Fusshilat: 16) untuk makna jamak. Keduanya menggambarkan penderitaan dan siksaan, seperti yang dialami oleh kaum 'Aad karena kedurhakaan mereka menolak risalah Nabi Hud a.s.
Ketika di awal-awal ada yang nyantri kepada KH. M. Utsman al-Ishaqy sebanyak 5 orang, beliau mengajak para santrinya LADUNIKampung Jatipurwo, Sawahpulo, dengan membaca Sholawat Burdah.
Catatan Gus Dur, 'Pelacur dan Anjing, Kiai dan Burung'
“Kenapa anda bisa sekaya ini?” Jawab Abdurrahman, “Aku tidak pernah dagang kecuali dengan cara cash (kontan)”.
Habib Ali Aljufri berpesan agar negara kita hati-hati terhadap provokasi yang dilakukan khilafah.
Ini adalah kisah yang menceritakan ketika Syeikh Abdul Qadir Jailani buka buasa secara bersamaan di 70 tempat.
Tiba-tiba Syeikh Abdul Qodir al-Jailani menangis tersedu. Beliau bersujud kepada Allah lalu berkata ini...
"Buk, tolong ibu saya. Tolong talkinkan ibu saya. Tolong ...," pinta Ipung, anak tetanggaku.