Kisah mengenai Presiden RI ke-4, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur selalu menarik untuk disimak. Kisah keteladanan dan berbagai hal tentangnya terasa tidak pernah habis ditelan zaman.
Gus Dur mencintai manusia dengan tulus. Melayani dan menggembirakan hati mereka yang luka. Itu rahasianya. Para wali yang diziarahi juga demikian. Gus Dur besar sendiri meski andai pun tak jadi presiden. Beliau lebih besar dari Presiden.
Fenomena "putra mahkota" mengingatkan pada sosok tokoh muda di masanya, KH. Wahid Hasyim. Ia adalah seorang pemikir, pejuang sekaligus seorang ulama yang memiliki kontribusi besar bagi kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam kitab Raudhatur Rayahin karya Syaikh Afifuddin Al-Yaafi, terdapat sebuah kisah penuh hikmah tentang Imam Junaid Al-Baghdadi, seorang ulama besar yang dikenal dengan kebijaksanaannya.
"Tidaklah beriman salah seorang di antara kalian sampai ia menundukkan hawa nafsunya untuk mengikuti ajaran yang aku bawa." (HR. Imam Al-Baihaqi)
Nabi Muhammad SAW adalah makhluk terbaik di antara semua ciptaan Allah SWT, baik dari segi bentuknya maupun akhlak atau perangainya. Dan beliau adalah sosok yang paling tampan, secara lahir dan batin.
Dalam sebuah Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Shahih Muslim, terdapat kisah yang penuh hikmah yang disampaikan oleh Rasulullah tentang Juraij, seorang ahli ibadah dari kalangan Bani Israil. Juraij juga dikenal masyhur sebagai wali Allah.
Jadikan masalah itu sebagai batu pijakan agar kita terus bertumbuh menjadi pribadi-pribadi tangguh dan bisa berfungsi sepenuhnya. Dan yakinlah selalu bahwa Allah SWT senantiasa membersamai orang-orang yang sabar.
Di dalam kitab Al-Mujalasah wa Jawaahirul ‘Ilm karya Abu Bakar Ahmad bin Marwan bin Muhammad, terdapat kisah menarik seputar bakti kepada orang tua dan keterkaitannya dengan rezeki yang berkah.
Julukan “Al-‘Ashom” yang berarti “Si Tuli” disematkan kepada Syaikh Hatim bukan karena kekurangan fisik, melainkan karena kebesaran jiwanya dalam menghormati orang lain.