Biografi KH. Mahfudz, Ayahanda Dr. KH. MA. Sahal Mahfudz (Pejuang Kemerdekaan)
KH. Mahmud Hashil bin Muhammad Hashil, beliau dilahirkan di Banjarmasin pada tahun 1950. Beliau lahir dari keluarga yang cukup sederhana, kedua orang tuanya berasal dari Madura, di daerah Bangkalan. Orangtuanya Bernama Muhammad Hashil dan ibuknya bernama Fatimah.
KH. Mahmud Mudrikah Hanafi lahir di Sukabumi Selatan atau daerah Jampang Kidul, tepatnya di Desa Cibadak Kecamatan Pabuaran pada tanggal 8 Agustus 1945 dari pasangan KH Hasbulloh dan Ibu Hj Syamsiah.
Pada tahun 1966, KH. Mahrus Aly mendirikan sebuah perguruan tinggi yang bernama IAIT (Institut Agama Islam Tribakti) yang sekarang bernama Universitas Islam Tribakti Lirboyo kediri.
KH. Maimoen Zubair adalah putra pertama dari KH. Zubair. Dilahirkan di Karang Mangu Sarang hari Kamis Legi bulan Sya'ban tahun 1347 H atau 1348 H atau 28 Oktober 1928.
KH. Majid Kamil Maimoen Zubair atau yang kerap disapa dengan panggilan Gus Kamil lahir pada tanggal 20 Juni 1971 di Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang. Beliau merupakan putra dari pasangan KH. Maimoen Zubair dengan Nyai. Hj. Masthi'ah binti KH. Idris asal Cepu, Blora.
KH. Makhtum Hannan lahir pada 13 Juni 1938 di Cirebon. Beliau merupakan putra dari pasangan KH. Abdul Hannan dengan Nyai Solihah. Ayah beliau merupakan sesepuh Babakan Ciwaringin yang masih keturunan Sunan Giri bin Maulana Ishaq.
KH. Maksum Abdullah Mas’ud merupakan tokoh ulama yang berasal dari keluarga sederhana. Lahir di desa Kalijirek, kecamatan Kebumen, kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 14 Jumadil Awal 1353 Hijriah atau bertepatan pada tanggal 25 Agustus 1934 M.
KH. Maksum Jauhari atau yang biasa dipanggil dengan Gus Maksum adalah putra dari pasangan KH. Abdullah Jauhari dengan Nyai Aisyah. Beliau lahir di Kanigoro, Kras, Kediri, pada tanggal 8 Agustus 1944.