LADUNI.ID - Layanan Dokumentasi Ulama dan Keislaman
- Ahad Kliwon, 24 November 2024 | 22 Jumadil Awal 1446
Internasional
Meski Diperingatkan AS, Iran Tetap Lanjutkan Program Kedirgantaraan
Iran tetap melanjutkan program kedirgantaraannya meski diperingatkan AS. Kenapa?
Bertemu dengan Demokrat, Trump: Hanya Buang-Buang Waktu
Trump menilai pertemuannya dengan Demokrat hanya buang-buang waktu. Kenapa?
Begini Keadaan Suriah Ketika Hubungan Turki dengan AS Memburuk
Memburuknya hubungan AS dengan Turki sudah terdengar di mana-mana. Lantas bagaimana dengan Suriah?
Teori Baru Klaim Charles Darwin Idap Penyakit Ganas Semasa Hidupnya
Gejala pada Darwin cocok dengan tanda-tanda seseorang yang terjangkit penyakit Lyme. Penyakit ini diketahui menyebabkan gejala neurologis, seperti kepanikan, vertigo, gemetar, serta masalah pencernaan dan kulit seperti yang dijelaskan oleh Darwin
PBB Khawatirkan Situasi di Rakhine Myanmar
Pemerintah Myanmar telah memerangi sejumlah upaya otonomi yang digalang etnis minoritas sejak baru merdeka dari pendudukan Inggris pada 1948, dengan beberapa diselesaikan melalui perjanjian gencatan senjata
Indonesia Diprediksi Jadi Negara Ekonomi Terbesar Keempat Dunia di Tahun 2030
Adapun India akan lebih besar ekonominya ketimbang AS dan Indonesia akan menduduki posisi keempat.
Soal Pembangunan Tembok AS-Meksiko, Carter Bantah Dukung Trump
Jimmy Carter membantah dukung Trump soal pembangunan tembok pemisah. Bagaimana sebenarnya?
Pernah Diam-Diam ke Emirat, Ternyata Ini yang Dilakukan Ketua Partai Buruh Israel
Ketua Partai Buruh Israel pernah datang diam-diam ke Emirat. Apa yang dilakukannya?
Presiden Bank Dunia Tiba-Tiba Mengundurkan Diri
Merupakan kehormatan besar menjadi Presiden lembaga luar biasa ini, penuh dengan individu bersemangat yang didedikasikan untuk misi mengakhiri kemiskinan ekstrem dalam hidup kita," kata Kim dalam sebuah pernyataan
Kim Jong Un Tiba di Beijing Saat China dan AS Bahas Perang Dagang
Melansir AFP, kunjungan itu meningkatkan spekulasi tentang kemungkinan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, karena Kim disebut dapat mengoordinasikan strateginya dengan Xi