“Kang, kemarin saya mampir ke makam Mbah Kerto.” kata Gus Dur. Bagaimana kisahnya?
eberapa tahun terakhir, NU diserang dari segala penjuru mata angin. Kantor-kantor NU didemo. Ritual peribadatan warga NU dibid'ahkan dan disyirikkan. Tokoh-tokoh NU disesatkan dan dikafirkan.
Pernah ada fase (dan itu lama sekali) di mana Qur'an hanya menjadi bacaan para elite Islam, yaitu mereka yang mengerti tata bahasa Arab dengan baik dan menguasai sederet ilmu tradisional Islam yang diperlukan.
Selepas itu, dipeluknya Kyai Hasan sepuh dengan penuh keharuan. Siapakah lelaki sepuh itu?
Tidak ada yang tahu seseorang itu wali kecuali oleh sesama walinya. Kenapa bisa demikian?
Di rak perpustakaan PCNU Surabaya banyak berjejal kitab lawas. Sebagian besar merupakan peninggalan KH. Khusaini Tiway, salah seorang pendiri dan penggerak GP Ansor. Siapa Kiai Khusaini?
Peziarah kubur bukan hanya dari Indonesia saja, bahkan dari seluruh penjuru negeri. Bagaimana bisa?
Kita perlu banyak meneladani keteguhan KH Abdullah Zein Salam dalam menjaga Al-Qur'an. Seperti apa?
KH Qomaruddin mendirikan Ponpes Qomaruddin Gresik penuh proses yang tidak sebentar. Bagaimana kisahnya?
Sungguh penuh perjuangan Tuan Guru Ali dalam mencari murobbi atau mursyid. Kisahnya sangat memotivasi.