Membahas tema besar yaitu tentang bab Lanjutan Kitab jual Beli , Hutang Piutang , Barang temuan dan lain-lain .
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 13, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 13 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
727 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Membahas tema besar yaitu tentang bab Perihal Kedzaliman, Perkongsian, Penggadaian,pembebasan Budak, Hibah.
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 14, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 14 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
721 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Membahas tema besar yaitu tentang bab Kesaksian, Perdamaian, Syarat, Wasiat.
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 15, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 15 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
721 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Membahas tema besar yaitu tentang bab Jihad dan Ekspedisi Militer, Seperlima harta Ghanimah untuk Allah dan Rasul-Nya.
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 16, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 16 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
716 halaman (PDF) |
|
Membahas tema besar yaitu tentang bab Awal Penciptaan, Kisah Nabi-Nabi.
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 17, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 17 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
670 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Pada jilid pertama ini membahas tema besar yaitu Kitab Wudhu , Mandi, Tayammum.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 2, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 2 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
|
||||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
736 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Pada jilid pertama ini membahas tema besar yaitu Kitab Shalat, Waktu Shalat dan Keutamannya.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 3, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 3 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
|
||||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
734 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Pada jilid pertama ini membahas tema besar yaitu Kitab Adzan ,Shalat Jama'ah , Imamah.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 4, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 4 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
|
||||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
746 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Pada jilid pertama ini membahas tema besar yaitu Kitab Shalat Jumu'ah, Dua Hari Raya, Khouf, witir ,istisqa.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 5, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 5 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
|
||||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
734 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab
Membahas tema besar yaitu Shalat Kusuf,Sujud Sahwi,Sujud Tilawah,Tahajjud,Menqashar shalat.
Karya Al-Imam Al-Hafizh Abu Al-Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Hajar Al-'Asqalani Al-Mishri . Beliau dilahirkan tahun 773 dan wafat tahun 852 H. Dalam kitab ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan masalah bahasa dan i'rab dan menguraikan masalah penting yang tidak ditemui dalam kitab lainnya, juga menjelaskan dari segi balaghah dan sastranya, mengambil hukum-hukum serta memaparkan berbagai masalah yang diperdebatkan oleh para ulama, baik melibatkan fiqih maupun ilmu kalam secara terperinci dan tidak memihak. Di samping itu, beliau mengumpulkan seluruh sanad hadits dan sejarahnya, serta menjelaskan tingkat keshahihan dan kedhoifannya. Semua itu menunjukkan keluasan ilmu dan penguasaannya mengenai kitab-kitab hadis.
Kitab syarah atau penjelasan kitab Shahih Al-Bukhari ini tergolong kitab syarah yang paling sempurna karena kemampuannya dalam menyajikan dan menerangkan banyak hal. Mulai dari pembahasan masalah yang ditinjau dari ilmu bahasa: definisi masing-masing istilah secara lughawi (etimologi) dan syar'i (terminologi), perbandingan redaksi riwayat-riwayat, penjelasan kaidah ushul fiqih, pengungkapan keterangan ilmu hadis: sanad dan matannya, hingga pelajaran penting dan hikmah hadis Nabawi, serta pembahasan hal-hal yang terkait lainnya.
Oleh karena itulah, kitab Fathul Bari ini sering kali dijadikan sebagai bahan rujukan atau sumber referensi oleh para penulis Muslim, khususnya terkait dengan makna-makna hadis yang tercantum dalam kitab Shahih Al-Bukhari. Tidak ada yang mampu menandingi kitab syarah ini. Memang, terdapat kitab Syarh Shahih Al-Bukhari lain berjudul Umdatul Qari' yang ditulis oleh Al-Badrul 'Aini, tidak lama setelah terbitnya kitab ini. Akan tetapi, ketenaran kitab syarah tersebut masih kalah jauh dibandingkan dengan kemasyhuran kitab Fathul Bari.
Terimakasih telah membaca Kitab Fathul Bari Juz 6, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Kitab Fathul Bari Juz 6 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Darul Khutub Al-Ilmiyyah (DKI)-Beirut, Lebanon |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
M / H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
738 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Lihat Kitab