Indeks Kitab

Terjemahan Kitab Al-Hikam ( versi Bahasa Indonesia)

Karya Syaikh Ibnu Atha’illah, nama lengkap Ahmad ibnu Muhammad Ibnu Atha’illah As-Sakandari.
Lahir di Kota Iskandariah (Mesir) pada tahun 648 H/ 1250 M. Wafat di Kota Kairo pada tahun 1309 M.

Al Hikam adalah kitab yang sangat masyhur di kalangan Muslim. Kandungan kitab ini sering dikutip oleh kalangan ulama, ustad, dai, dan lain-lain. Berisi kata-kata mutiara bijak tentang bab akhlak, hati, dan hubungannya dengan Sang Pencipta yakni Allah. Tidak heran jika Al Hikam ini dikategorikan salah satu kitab tasawwuf tingkat tinggi.
Pada umumnya, kalangan yang mengkaji dan mengaji Al Hikam adalah orang yang sudah dewasa, bahkan lebih banyak orang tua yang belajar kitab itu. Banyak juga pesantren maupun majelis taklim yang membuka pengajian kitab yang mempunyai bahasa yang mendalam itu.

Ibnu Atha’illah adalah tokoh Tarekat Syadziliyah yang berdiri di desa Ghumarah, Kota Sabtah, kawasan Maghrib (kini termasuk wilayah Maroko, Afrika Utara). Syadziliyah merupakan salah satu tarekat sufi yang terkemuka di dunia khususnya di Indonesia.
Ibnu Atha’illah  sosok ulama yang sangat produktif. Karya-karyanya meliputi bidang tafsir, tasawuf, hadits, aqidah, nahwu, dan ushul fiqh. Beberapa judul kitabnya yakni Unwan At-Taufiq fi’dab Al-Thariq, Al-Tanwir fi Isqath Al-Tadbir, Miftah Al-Falah, dan Al-Qaul Al-Mujarrad fil Al-Ism Al-Mufrad.  Sedangkan Al-Hikam disebut sebagai kitab magnum opusnya Ibnu Atha’illah.

Ada banyak kata mutiara (hikmah) yang ada dalam kitab Al-Hikam.
Hikmah  Rahasia Uzlah

 ما نَفَعَ القَلْبَ شَيء مِثْلُ عُزْلةٍ يَدْخُلُ بِها مَيْدانَ فِكْرَةٍ

Tidak ada yang lebih bermanfaat bagi hati sebagaimana uzlah, karena dengan memasuki uzlah (perenungan) pikiran kita jadi luas.

Terimakasih telah membaca Kitab Terjemahan AL-HIKAM,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.  
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

Karya                       :  Ahmad ibnu Muhammad Ibnu Atha’illah As-Sakandari
Penerjemah         :    H.SALIM BAHRESIY
Kitab                     :  TERJEMAHAN AL – HIKAM  (PDF)
Tebal                     :   116  halaman (PDF)
Penerbit               :  Balai Buku Surabaya

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Al-Wara

Karya Imam Ahmad bin Hambal dan Imam Abnu Abi Dunya.
Nabi Sholallahu Alaihi Wassalam,  menggabungkan sifat wara' dalam satu kalimat, beliau bersabda,"Salah satu bentuk kebaikan Islamnya seorang muslim adalah ketika ia meninggalkan apa yang tidak bermanfaat bagi dirinya". [Hadits ini hasan, HR. At-Tirmidzi (4/588) dan Ibnu Majah (2/1315-1316) dari Qurrah bin Abdurrahman dari Az-Zuhri dari Abu Salamah, dari Abu Hurairah secara marfu. At-Tirmidzi berkomentar, "Hadits ini hasan gharib"] Ini mencakup semua hal yang tidak berguna, baik perkataan,pandangan, pendengaran,  pegangan, perjalanan,  pikiran dan semua akan lahiriah maupun batin.

Makna wara' secara syar'i sebagaimana diset Jurjani (At-Ta'rifat, him. 252), "Wara' adalah menjauhi syubhat (hal-hal yang meragukan) karena takut jatuh pada perbuatan haram." Ibrahim bin Adham -rahimahulloh-  berkata, "Wara' adalah meninggalkan sesuatu yang syubhat, meninggalkan semua yang tidak berguna, meninggalkan  semua kelebihan (yang melebihi kecukupan)."

Maksiat akan melemahkan iman dan hanya  bisa dirasakan dengan kepekaan hati dan wujud materil. Sebab, sebagaimana dalam hadits apabila seorang hamba melakukan suatu dosa maka itu akan menjadi satu titik hitam/ noktah hitam di hati nya akan menjadi cemerlang. Namun kalau dia kembali melakukan Dosa maka akan bertambah noktah hitam di hati nya sehingga menutupi hati nya

Terimakasih telah membaca Terjemahan Kitab Al-Wara, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Terjemahan Kitab Al-Wara (PDF)

 

PENULIS              

:

Imam Ahmad bin Hambal dan Imam Abnu Abi Dunya

 

 

PENERJEMAH   

:

Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad Al Hamud

     

 

PENERBIT           

:

Pustaka Azzam

   

 

TAHUN                

:

----- M / 1340 H

       

 

Tebal                  

:

873  halaman (PDF)

       

 

               

 

                         

 

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab At - Tibyan Fi Aadaabi Hamalatil Qur'an

Karya ulama besar  Abu Zakariya Yahya Muhyiddin bin Syaraf bin Hizam An-Nawawi atau yang amat dikenal sebagai Iman Nawawi.
Kitab ini mengandung sembilan bagian dan sebuah mukadimah yang menjelaskan secara ringkas latar-belakang dan kandungan kitab ini secara keseluruhan. Kemudian diteruskan dengan riwayat hidup Imam Nawawi.

Adapun kesembilan bagian yang menjadi inti kitab ini adalah:

• KEUTAMAAN MEMBACA DAN MENGKAJI AL-QUR’AN

• KELEBIHAN ORANG YANG MEMBACA AL-QUR’AN

• MENGHORMATI DAN MEMULIAKAN GOLONGAN AL- QUR’AN

• PANDUAN MENGAJAR DAN BELAJAR AL-QUR’AN

• PANDUAN MENGHAFAZ AL-QUR’AN

• ADAB DAN ETIKA MEMBACA AL-QUR’AN

• ADAB BERINTERAKSI DENGAN AL-QUR’AN

• AYAT DAN SURAT YANG DIUTAMAKAN MEMBACANYA

PADA WAKTU-WAKTU TERTENTU

• RIWAYAT PENULISAN MUSHAF AL-QUR’AN

Dengan pengantar yang amat singkat ini, Semoga kita menjadi insan kamil – insan yang benar-benar sempurna sebagaimana tujuan asal kita semua diciptakan.  Semoga Allah SWT selalu bersama kita.

Terimakasih telah membaca Kitab Terjemahan At - Tibyan Fii Aadaabi Hamalatil Qur'an  ,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.  
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

Penyusun            :  Imam Abu Zakariya Yahya Muhyiddin bin Syaraf bin Hizam An-Nawawi​             
Kitab                    :  TERJEMAHAN AT- TIBYAN FII AADAABI HAMALATIL AL-QUR’AN (PDF)
Tebal                  :   126  halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Bidayatul Mujtahid ( Jilid 1)

Pembahasan tentang bersuci dari hadats.
Karya Al-Faqih Abul Wahid Muhammad bin Achmad bin Muhammad ibnu Rusyd.
Dalam ilmu " Fiqh dan ushul fiqh" yang lebih menekankan pada aplikasi kaidah-kaidah Fiqhiyah dan Ushul Fiqh, yang lekat pada gaya rasional tanpa harus meninggalkan landasan tekstual (nash).
Beberapa sumber menyebutkan, kitab ini rampung dalam penulisannya sekitar tahun 1188 M saat beliau berumur 62 tahun, tepatnya saat menjabat sebagai Hakim Agung di Cordoba. 

Mengupas tuntas argumentasi dan pandangan aliran-aliran fiqh, baik aliran tekstualis rasionalis, terhitung sejak zaman sahabat hingga abad sekitar abad ke-11 M.  Meskipun Ibnu Rusyd sendiri bermazhab Maliki dan tentu memiliki loyalitas tinggi terhadap madzhabnya. Namun disisi lain, hal tersebut tidak membuatnya lantas gelap mata dalam memandang kebenaran sebuah dalil dan konsep.  Jika ditelaah lebih dalam, tidak jarang kita temukan dalam karya agung ini, penulis dengan tegas membantah pendapat fuqaha' madzhab Maliki, bahkan tidak jarang pula mengkritik pendapat Imam Malik jika menurutnya, terdapat pertentangan dengan dalil-dalil.

Dilihat dari sistematika pembahasannya, kitab ini diawali dengan penjelasan dan pemaparan hukum-hukum syar’i disertai dengan penyebab tembulnya perbedaan pendapat dikalangan ulama.
Hal ini dilakukan Ibnu Rusyd, agar tidak terjadi kesalahan dalam memahami konsep pemikiran para aliran madhab itu sendiri. Kitab ini ditulis, dimulai dari bab thaharah / bersuci, dan diakhiri dengan Al-Aqdiyah / keputusan hukum, dengan total pembahasan sekitar 71 pembahasan.  Setiap Pembahasan meliputi beberapa sub bab / fashal, dan di setiap fasal terdapat beberapa bab, dan di setiap satu bab meliputi beberapa permasalahan.  Akan tetapi, terkadang, di beberapa pembahasan, hanya terdapat satu bab saja, sesuai dengan tingkat keluasan permasalahan yang dibahas. Terdapat pula pemaparan dalil-dalil yang berkenaan dengan kesepakatan para ulama/ fuqaha pada satu masalah, dan pemaparan dalil-dali lain, sebagai landasan perbedaan pendapat antara para ulama dalam suatu masalah.

Yang menarik adalah, Ibnu Rusyd sangat terperinci dan sistemik dalam menyebutkan dalil, beliau memulai dari pendapat para sahabat, dilanjutkan dengan pendapat tabi’in, kemudian pendapat dikalangan imam mujtahid dan disertai dengan dalil nash pada pendapat masing-masing.

Terimakasih telah membaca Kitab Terjemahan Bidayatul Mujtahid ( Jilid 1) ,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.   Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

Karya                       :  Al-Faqih Abul Wahid Muhammad bin Achmad bin Muhammad ibnu Rusyd
Penerjemah         :    Ahmad Abu Al Majd
Kitab                     :  TERJEMAHAN BIDAYATUL MUJTAHID  Jilid 1 (PDF)
Tebal                     :   1029  halaman (PDF)
Penerbit               :  Pustaka Azzam

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Bidayatul Mujtahid (Jilid 2)

Karya Al-Faqih Abul Wahid Muhammad bin Achmad bin Muhammad ibnu Rusyd.
Dalam ilmu " Fiqh dan ushul fiqh" yang lebih menekankan pada aplikasi kaidah-kaidah Fiqhiyah dan Ushul Fiqh, yang lekat pada gaya rasional tanpa harus meninggalkan landasan tekstual (nash).
Beberapa sumber menyebutkan, kitab ini rampung dalam penulisannya sekitar tahun 1188 M saat beliau berumur 62 tahun, tepatnya saat menjabat sebagai Hakim Agung di Cordoba. 

Membahas tentang:
Nikah,talak,sumpah,tukar menukar mata uang,jual beli saham,murabahah,sewa,syirkah,syuf’ah,gadai,hokum,pailit,barang temuan,hibah,wasiat,hokum waris,hokum zina,pencurian dan lain-lain.
Dijelaskan pula bagaimana dalil-dalil tersebut akhirnya disimpulkan, dan bagaimana pula koreksi hukumnya, dengan tetap mengetangahkan sebab perbedaan pendapat tersebut, baik dalam memahami dalil ataupun menetapkannya, terkecuali jika dalilnya adalah sumber pertama yakni Al-Qur’an maupun al-Hadits yang sudah disepakati.

Untuk mempermudah pengkaji dan peneliti, Beliau mengemukakan beberapa istilah khusus , seperti:

1. Redaksi "Tsabit" (untuk hadits), maka dimaksud adalah hadits yang diriwayatkan oleh al-Imam Bukhari atau Imam Muslim, atau apa yang menjadi kesepakatan mereka berdua [Muttaqafaq Alaih].
2. Redaksi "jumhur", maka yang dimaksud adalah tiga ulama Imam Madzhab yakni Imam Abu Hanifah, Imam Malik, dan Imam Syafi’i.

Sebelumnya, perlu dijelaskan bahwa Kitab ini dicetak pertama kali pada tahun 1327 H/1908 M, selanjutnya, dicetak kembali pada tahun 1333 H / 1914 M.
Cetakan ketiga pada tahun 1334 H / 1915 M di Mesir, dan selanjutnya percetakannya terus berulang hingga saat ini.
Kitab ini juga telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia, serta dapat dibeli di beberapa toko kitab dan buku.
Jika melihat dalam versi asli (arab), kitab ini disusun dalam satu jilid, kecuali yang versi syarahnya maka menjadi empat jilid.

Dalam versi terjemahan bahasa Indonesia biasanya dicetak dalam dua jilid, namun ditemukan pula beberapa penerbit mencetaknya dalam tiga jilid.
Terimakasih telah membaca Kitab Terjemahan Bidayatul Mujtahid ( Jilid 2) , di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.   Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

Karya                       :  Al-Faqih Abul Wahid Muhammad bin Achmad bin Muhammad ibnu Rusyd
Penerjemah         :    Ahmad Abu Al Majdi
Kitab                     :  TERJEMAHAN BIDAYATUL MUJTAHID  Jilid 2 (PDF)
Tebal                     :   986  halaman (PDF)
Penerbit               :  Pustaka Azzam

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Durratun Nashihin

Kаrуа pena dari Sуaikh Utsman bіn Hаѕаn bіn Ahmad Asy-Syakir аl-Khаubаwіууі (аdа уаng menyebut аl-Khubаwі atau аl-Khubuwі, wаfаt pada 1824 M). Memiliki аrtі yaitu mutіаrа раrа реnаѕеhаt mеruраkаn suatu kіtаb yang menghimpun mutіаrа nаѕеhаt, реrіngаtаn-реrіngаtаn, dаn jugа kisah-kisah mеnаrіk уаng mеlірutі rаnаh dunіаwі dаn ukhrawi. Kitab іnі ѕudаh lаmа dіkаjі di Indonesia, dan jugа dipelajari oleh santri-santri pondok pesantren dan juga masyarakat Indоnеѕіа ѕеndіrі.

Untuk sebuah lаtаr bеlаkаng реnulіѕаn kitab іnі dіѕеbutkаn dаlаm kіtаbnуа bаhwа pada mulanya аl-Khаubаwу sendiri mеnуаdаrі bаhwа dі daerah bеlіаu terdapat bеbеrара kаlаngаn mаѕуаrаkаt уаng benar-benar mеnggеmаrі untaian kata berupa nasehat-nasehat. Hal іnіlаh уаng mеngguаgаh hаtіnуа untuk mеmbuаt kіtаb yang bеrіѕі tеntаng untаіаn kаtа-kаtа nasehat.

Dісеrіtаkаn dаlаm muԛаddіmаhnуа, bаhwа ѕааt іtu bеlіаu ѕаmраі mеrаѕа ѕuѕаh untuk bеrbісаrа. Dаn pada saat іtulаh bеlіаu bеrnаzаr араbіlа Allаh telah mеnуеmbuhkаnnуа dаrі соbааn penyakit tеrѕеbut, mаkа beliau аkаn mеnуuѕun suatu kitab nаѕеhаt уаng mеngаѕуіkkаn bаgі ресіntа реndеngаr nаѕеhаt khuѕuѕnуа, dаn bagi masyarakat luаѕ pada umumnуа.

Dаn ѕеtеlаh kesembuhan іtu dіреrоlеh, mаkа mulаіlаh аl-Khаubаwу menulis kitab yang раdа saat іnі sudah ada di tаngаn kita, yakni Durrаtun Nаѕіhіn уаng bеrаrtі mutіаrа раrа реnаѕеhаt. Pеnulіѕаn kitab іnі tеrjаdі раdа abad ke-13 Hіjrіаh.

Terimakasih telah membaca  Terjemahan Kitab Durratun Nashihin, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Terjemahan Kitab Durratun Nashihin (PDF)

 

PENULIS              

:

Sуaikh Utsman bіn Hаѕаn bіn Ahmad Asy-Syakir аl-Khаubаwіууі

 

 

PENERJEMAH   

:

Achmad Sunarto

     

 

PENERBIT           

:

Bintang Terang Jakarta

   

 

TAHUN                

:

2007 M / 1428 H

       

 

Tebal                  

:

1015  halaman (PDF)

       

 

               

 

                         

 

 

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Dzammul Hawa

Karya Imam Ibnul Jаuzі Rahimahullah .
Buku ini Tеrjеmаhаn kitab Dzammul Hаwа (Melepaskan Dіrі dаrі Hawa Nаfѕu), Mеruраkаn intisari dаrі buku tеrѕеbut. Dаlаm Buku ini beliau bеrbісаrа ѕерutаr Hаwа Nаfѕu dan ѕеgаlа cakupannya dеngаn sangat dеtіl.  Kаrеnа beliau hаruѕ menulis ѕеbаnуаk lіmа рuluh bаb untuk mеnjеlаѕkаn tema уаng sangat penting bаgі mаnuѕіа іnі, beliau menjelaskan tеntаng rahasia dan mаknа dаrі kehidupan іnі, bagaimana ѕеhаruѕnуа cara раndаng dan ѕіkар ѕеоrаng Mukmіn tеrhаdар diri, lingkungan, orang-orang уаng ada dі sekitarnya, dаn peristiwa-peristiwa уаng terjadi dalam hіduрnуа.

Pеntіngnуа mаwаѕ dіrі, cara mеnjаuhkаn dіrі dаrі kеlаlаіаn, саrа mengalahkan hаwа nаfѕu, ѕеbаb-ѕеbаb kеrеѕаhаn dаn kеgundаhаn hаtі, dan tema-tema lainnya yang akan memperdalam mа’rіfаt kita kepada Allаh SWT dan membangun jіwа kіtа ѕеhіnggа kіtа dараt mеnjаdі рrіbаdі уаng bеrtаqwа.

Sеlаіn іtu, dаlаm buku ini dіbаhаѕ рulа tеntаng аkhlаk, аdаb, еtіkа pergaulan, аrаhаn-аrаhаn bеrhаrgа untuk mengatur kеhіduраn, dan nаѕіhаt-nаѕіhаt уаng bеlіаu tujukаn untuk bеrbаgаі kаlаngаn, ѕереrtі nаѕіhаt untuk оrаng yang sudah lаnjut usia, suami, іѕtrі, реnuntut іlmu, реnсеrаmаh atau реmbеrі nаѕіhаt, dаn lаіn ѕеbаgаіnуа.

Untaian nаѕіhаt dan реѕаn di dаlаmnуа ѕаngаt bеrnіlаі dаn mеnуеntuh kalbu, yang ѕеmuаnуа mеruраkаn buаh pemikiran dаn реrеnungаn yang sangat mendalam dаrі реnulіѕnуа, bаhkаn ѕеbаgіаnnуа mеruраkаn реngаlаmаn рrіbаdі bеlіаu. Sеmоgа buku іnі bіѕа mеnjаdі tangga pertama bаgі Andа untuk mеnuju рrіbаdі уаng benar-benar bеrtаqwа.

Terimakasih telah membaca  Terjemahan Kitab Dzammul Hawa,  Makna Jawa, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Terjemahan Kitab Dzammul Hawa (PDF)

 

PENULIS              

:

Imam Ibnul Jаuzі Rahimahullah

 

 

PENERJEMAH   

:

Masturi Irham dan Malik Supar

     

 

PENERBIT           

:

PUSTAKA AL- KAUTSAR

   

 

TAHUN                

:

2014 M / 1420 H

       

 

Tebal                  

:

667 halaman (PDF)

       

 

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Fathul Izar

Karya KH. Abdullah Fauzi asal Pasuruan, yang  memuat etika-etika penting antara suami dan istri saat di kamar. Dilihat dari arti dari kitab ini, Fathul Izar, yang berarti "Membuka Sarung/ Busana Bagian Bawah", yang mengindikasikan bahwa kitab ini layak disebut dengan panduan kamasutra islami.

Fathul Izar dikategorikan dalam kitab munakahat yang berisi tentang pernikahan. Pembahasan dalam kitab terkhusus tentang bersenggama yang berkaitan tentangwaktu-waktu, rahasia dalam dibalik melakukan bersenggama, tata cara bersenggama dan etika bersenggama serta dilengkapi dengan Do’a-do’a. Selain itu, mengungkap rahasia mengetahui keperawanan perempuan dan mengetahui bagaimana memiliki anak laki-laki atau perempuan.

Teori-teori berdasarkan pengalaman para Kyai dan berdasarkan teori Ilmuwan medis. Adanya, hal itu sebagai penunjang untuk mendapatkan keturunan qurrota a'yun sebagai penyejuk jiwa dengan baik spiritualnya, cerdas dan tidak cacat pada fisik dan kepribadian anak.

Ajaran Islam menyentuh hampir semua lini kehidupan manusia, tidak hanya mengatur bagaimana hubungan seseorang dengan Allah swt. melainkan bagaimana hubungan mereka dengan sesama manusia. Salah satu lini kehidupan manusia yang juga disentuh oleh syariat adalah persoalan rumah tangga, dan hubungan serta relasi seorang suami dengan istri. Bahkan, ajarannya juga sampai kepada persoalan hubungan privat dan intim antara pasutri di kamar atau ranjang.

Oleh sebab itu, dalam dunia Islam, ada banyak karya ulama yang menjelaskan bagaimana etika berhubungan antara suami istri saat di dalam kamar. Misalnya, Kitab Uqudul Lujain, Qurrotul 'Uyun dan kitab Fathul Izar. Ketiga kitab tersebut menjadi sangat istimewa, bahkan bagus sekali untuk dipelajari bagi mereka yang ingin naik ke jenjang pernikahan. Khusus yang terakhir, yakni kitab Fathul Izar, kitab ini meski mungil namun pembahasan di dalamnya juga cukup lengkap, dan memuat hal-hal penting dalam berhubungan intim dalam pandangan Islam.

Terimakasih telah membaca Terjemahan Kitab Fathul Izar, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Terjemahan Kitab Fathul Izar  (PDF)

 

PENULIS              

:

KH. Abdullah Fauzi Pasuruan

 

 

PENERJEMAH   

:

Al- Faqir H. Abdulloh Fauzi Al Hajj

     

 

PENERBIT           

:

-----------

   

 

TAHUN                

:

-----------

       

 

Tebal                  

:

44  halaman (PDF)

       

 

               

 

                         

 

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Fathul Muin Juz 1 Bab Sifat Sholat

Karya Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari.
Kitab yang tidak asing lagi bagi di kalangan ummat Islam, kitab ini mengupas permasalahan fiqh lengkap mulai Ubudiyyah hingga Jinayat.

Versi terjemah Fathul Mui'n yang berjudul lengkap Fathul Mu'in Bisyarhi Qurratil Ain Bimuhimatid-din ini ditulis oleh Ustadz Abul Hiyadh pada tahun 1993, dan diterbitkan oleh Al-Hidayah Surabaya.

Terjemah Fathul Mu'in yang kemudian terbit pula versi PDF nya itu dilatarbelakangi oleh banyaknya para santri yang sulit memahami kontennya karena bahasa yang digunakan lumayan rumit dan kerapkali, marji' atau dhamir yang tersimpan, merujuk pada teks yang sangat jauh setelah banyak keterangan di sana-sini.

Karena itulah, santri yang menguasai isi kitab kuning berjudul Fathul Muin itu dianggap sebagai santri yang pandai bidang fiqh. Uniknya, terjemah Fathul Mu'in penerbit Al-Hidayah tersebut disertai dengan teks asli Bahasa Arab-nya, sehingga pembaca bisa dengan mudah melakukan cek langsung ke kitab yang dimiliki, dalam versi asli Arabnya.

Juz 1 :
Fathul Mu'in Juz 1 Bab Sholat (33 Mb)
Fathul Mu'in Juz 1 Sifat Sholat Dan Sholat Berjamaah (38 Mb)

Juz 2 :
Fathul Mu'in Juz 2 Zakat, Puasa & Haji (47 Mb)
Fathul Mu'in Juz 2 Jual Beli, Wakalah, Qiradh, Ariyah dan Ikrar (45 Mb)

Juz 3 :
Fathul Mu'in Juz 3 Bab Nikah (44 Mb)
Fathul Mu'in Juz 3 Bab Jinayat (44 Mb)

Terimakasih telah membaca Kitab  TERJEMAHAN Fathul Mu’in Juz 1,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.  
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

JUDUL                   : Terjemah Fathul Mu'in Juz 1 Bab Sifat Sholat  (PDF)
PENULIS               : Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari
PENERJEMAH     : Ustadz Abul Hiyadh
PENERBIT            : Al-Hidayah, Surabaya 
Tebal                      :   117  halaman (PDF)

Lihat Kitab

Terjemahan Kitab Fathul Muin Juz 2 Bab Haji

Wajib dan sunnahnya Haji.
Selain Rukun haji, ada juga kewajiban haji. Bedanya, kalau rukun haji kalau harus dilakukan sendiri tidak boleh diwakilkan sedangkan kewajiban haji boleh diwakilkan apabila udzur misalnya sedang sakit, dan lain-lain.
Bab Haji Meliputi : Definisi Haji, Orang yang Wajib Haji, Rukun Haji, Kewajiban Haji Ada Tiga (Selain Rukun), Kesunahan Haji ada Tujuh, Pakaian Orang Ihram.

Karya Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari.
Kitab yang tidak asing lagi bagi di kalangan ummat Islam, kitab ini mengupas permasalahan fiqh lengkap mulai Ubudiyyah hingga Jinayat.  Versi terjemah Fathul Mui'n yang berjudul lengkap Fathul Mu'in Bisyarhi Qurratil Ain Bimuhimatid-din ini ditulis oleh Ustadz Abul Hiyadh pada tahun 1993, dan diterbitkan oleh Al-Hidayah Surabaya.

Terjemah Fathul Mu'in yang kemudian terbit pula versi PDF nya itu dilatarbelakangi oleh banyaknya para santri yang sulit memahami kontennya karena bahasa yang digunakan lumayan rumit dan kerapkali, marji' atau dhamir yang tersimpan, merujuk pada teks yang sangat jauh setelah banyak keterangan di sana-sini.

Karena itulah, santri yang menguasai isi kitab kuning berjudul Fathul Muin itu dianggap sebagai santri yang pandai bidang fiqh. Uniknya, terjemah Fathul Mu'in penerbit Al-Hidayah tersebut disertai dengan teks asli Bahasa Arab-nya, sehingga pembaca bisa dengan mudah melakukan cek langsung ke kitab yang dimiliki, dalam versi asli Arabnya.

Juz 1 :
Fathul Mu'in Juz 1 Bab Sholat (33 Mb)
Fathul Mu'in Juz 1 Sifat Sholat Dan Sholat Berjamaah (38 Mb)

Juz 2 :
Fathul Mu'in Juz 2 Zakat, Puasa & Haji (47 Mb)
Fathul Mu'in Juz 2 Jual Beli, Wakalah, Qiradh, Ariyah dan Ikrar (45 Mb)

Juz 3 :
Fathul Mu'in Juz 3 Bab Nikah (44 Mb)
Fathul Mu'in Juz 3 Bab Jinayat (44 Mb)

Terimakasih telah membaca Kitab  Terjemahan Fathul Mu’in Juz 2 Bab Haji,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.   Aamiin ya rabbal 'aalamiin

IDENTITAS KITAB:

JUDUL                   : Terjemah Fathul Mu'in Juz 2 Bab Haji (PDF)
PENULIS               : Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari
PENERJEMAH    : Ustadz Abul Hiyadh
PENERBIT            : Al-Hidayah, Surabaya
TAHUN                 : 1993 M / 1413 H
Tebal                   :   73  halaman (PDF)

 

Lihat Kitab