Indeks Kitab

Kitab Adab Islamiyyah

Kitab Adab Islamiyyah karya Abdul Hamid adalah sebuah karya sastra yang sangat penting dan mendalam dalam literatur Islam, memberikan panduan hidup bagi umat Islam untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan cara yang sesuai dengan ajaran agama. Kitab ini tidak hanya menyentuh aspek ibadah, tetapi juga menekankan pesan-pesan moral, etika, dan nilai-nilai kehidupan yang sangat relevan dalam konteks sosial umat Islam.

Dalam Adab Islamiyyah, Abdul Hamid membahas berbagai dimensi kehidupan, mulai dari hubungan antar sesama manusia, hubungan kita dengan Allah, hingga tata cara beribadah yang benar. Salah satu nilai utama yang ditekankan dalam kitab ini adalah pentingnya kesopanan dan keramahan dalam berinteraksi dengan orang lain. Beliau mengajarkan bahwa sikap sopan dan ramah bukan hanya bagian dari adab, tetapi merupakan cerminan dari akhlak mulia yang sangat dihargai dalam Islam.

Selain itu, kitab ini juga memberikan pedoman tentang cara berpakaian yang sesuai dengan ajaran Islam, yang mencerminkan kesederhanaan, kehormatan, dan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain. Lebih dari sekadar aturan fisik, Adab Islamiyyah mengajarkan bahwa ibadah yang dilakukan dengan ikhlas dan penuh keikhlasan adalah kunci utama dalam meraih kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Dengan mempelajari kitab ini, pembaca diajak untuk membangun masyarakat yang tidak hanya beragama, tetapi juga beradab, dengan akhlak yang mulia dan hubungan yang harmonis antar sesama. Kitab ini memberi inspirasi bagi umat Islam untuk selalu menjaga sikap dan perilaku dalam setiap aspek kehidupan, serta mengingatkan kita bahwa adab adalah fondasi dari kehidupan yang berkualitas dan penuh berkah.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Adab Islamiyyah (PDF)

 

PENULIS              

:

Abdul Hamid

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

     

 

TAHUN                

:

  M /  H

       

 

Tebal                  

:

65 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Fiqih Sunnah Jilid 1-3

Kitab Fiqih Sunnah karya Syekh Sayyid Sabiq merupakan salah satu karya monumental yang menawarkan alternatif solusi untuk mengatasi keawaman dalam memahami hukum Islam. Sebagai sebuah panduan yang komprehensif, kitab ini mengupas berbagai topik hukum Islam dengan jelas dan mendalam, memberikan pemahaman yang sistematis mengenai berbagai aspek kehidupan umat Islam.

Dari masalah ibadah, yang menjadi inti pokok ajaran Islam, hingga muamalah (hubungan antar manusia dalam urusan dunia), serta pembahasan tentang hudud atau pidana, semuanya disajikan dengan merujuk pada dalil-dalil yang sahih. Setiap hukum yang dijelaskan dalam kitab ini bersumber dari Al-Qur’an, sunnah Nabi Muhammad SAW yang sahih, serta ijma’ ulama kaum Muslimin, sehingga memberikan otoritas yang kuat dalam setiap penjelasannya.

Kitab ini bukan hanya sebuah karya ilmiah, tetapi juga sebuah jembatan yang menghubungkan umat Islam dengan pemahaman yang lebih dalam tentang hukum-hukum Allah yang ada dalam agama. Dengan gaya penulisan yang mudah dipahami dan penuh penjelasan yang rinci, kitab ini menjadi sumber yang sangat berharga bagi umat Islam yang ingin menggali dan memahami lebih jauh ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Melalui pembahasan yang terang dan didukung oleh dalil-dalil yang otentik, kitab ini mampu memupus kebingunguan dan keraguan banyak orang tentang hukum-hukum Islam, membuka jalan bagi umat Islam untuk menjalani kehidupan yang lebih sesuai dengan tuntunan agama.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitabJilid 2, Jilid 3

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Fiqih Sunnah (PDF)

 

PENULIS              

:

Syekh Sayyid Sabiq

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

Dar al-Fikr - Beirut – Lebanon

   

 

TAHUN                

:

  1971 M /  1391 H

       

 

Tebal                  

:

653 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Ar-Ruh

Kitab Ar-Ruh karya Syekh Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah adalah sebuah karya yang membahas dengan mendalam berbagai persoalan mengenai alam ghaib, terutama tentang hubungan antara orang yang hidup dan orang yang telah meninggal. Salah satu topik utama yang dibahas dalam kitab ini adalah bagaimana orang yang telah mati dapat mengetahui ziarah kubur dan ucapan salam yang disampaikan oleh orang yang masih hidup. Pemikiran ini menarik perhatian karena menyoroti dimensi spiritual yang sering kali menjadi misteri bagi banyak orang.

Ibnul Qoyyim tidak hanya membahas ziarah kubur, tetapi juga memperluas pembahasan mengenai alam ghaib secara umum. Ia membagi pembahasan ini ke dalam beberapa masalah penting, termasuk fenomena-fenomena yang terjadi setelah kematian dan bagaimana kehidupan setelah mati dapat dipahami melalui perspektif Islam. Dalam menjawab berbagai persoalan ini, beliau merujuk pada dalil-dalil yang kuat dari Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW, serta atsar-atsar dari para sahabat dan ulama terdahulu. Setiap pembahasan disertai dengan argumen dan referensi yang mendalam, memberikan wawasan yang lebih jelas bagi pembaca.

Salah satu keunggulan dari Ar-Ruh adalah cara Syekh Ibnul Qoyyim dalam menyaring dan mengklarifikasi hadis-hadis yang ada. Dalam kitab ini, beliau tidak hanya menyajikan hadis tanpa penilaian, tetapi juga memberikan tahqiq (penilaian) terhadap kualitas hadis tersebut, dengan membedakan antara yang shahih (otentik), hasan (baik), dan dha'if (lemah). Hal ini memberi kejelasan bagi pembaca mengenai sumber yang dapat dipercaya dan dapat diterima dalam memahami isu-isu terkait kehidupan setelah mati dan alam ghaib.

Kitab Ar-Ruh sangat penting bagi umat Islam yang ingin mendalami lebih jauh mengenai hubungan antara dunia yang tampak dan dunia yang ghaib, serta bagaimana Islam memandang kehidupan setelah mati. Dengan dalil-dalil yang kuat dan penjelasan yang rinci, kitab ini tidak hanya menjadi sumber ilmu yang berharga, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang hakikat kehidupan setelah mati sesuai dengan ajaran Islam.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Ar-Ruh (PDF)

 

PENULIS              

:

Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

     

 

TAHUN                

:

  M /  H

       

 

Tebal                  

:

333 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Al-Qanun Fi ath-Thibb Jilid 1-3

Karya monumental Ibnu Sina, atau yang lebih dikenal di dunia Barat dengan nama Avicenna, berjudul Al-Qanun fi al-Tibb (The Canon of Medicine), merupakan sebuah ensiklopedia kedokteran yang terdiri dari lima kitab. Karya ini disusun pada tahun 1025, di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang dokter dan filsuf ternama Persia. Dengan ketekunan dan kecerdasannya, Ibnu Sina berhasil menggabungkan pengetahuan medis dari berbagai tradisi, seperti pengobatan Yunani-Romawi yang dipelopori oleh Galen, pengobatan Persia, serta pengobatan India, untuk menciptakan sebuah karya yang sangat berpengaruh bagi dunia kedokteran.

Al-Qanun fi al-Tibb bukan hanya sekadar buku medis, melainkan sebuah ensiklopedia yang memuat gambaran mendalam mengenai pengetahuan medis dunia Islam abad pertengahan. Kitab ini mengatur dan mendefinisikan standar-standar dalam praktik kedokteran, yang tidak hanya berpengaruh di dunia Islam, tetapi juga di Eropa. Selama berabad-abad, Al-Qanun menjadi referensi utama dalam pendidikan kedokteran, digunakan sebagai kitab pelajaran standar di banyak universitas besar, termasuk di Sekolah Tinggi Kedokteran Montpellier dan Louvin pada abad ke-17.

Tak hanya itu, Al-Qanun fi al-Tibb mencatat perkembangan penting dalam pemahaman penyakit dan metode pengobatan, seperti penjelasan tentang neurastenia yang masih relevan hingga abad ke-19. Salah satu aspek menonjol dalam kitab ini adalah penjelasannya tentang pembedahan, di mana Ibnu Sina sudah mengajarkan pentingnya teknik sterilisasi dan disinfeksi pada luka, jauh sebelum praktik tersebut diterima secara umum di dunia kedokteran Barat.

Ditulis dengan penuh dedikasi, Ibnu Sina menyertakan gambar dan sketsa yang memperjelas penjelasan-penjelasan medis dalam bukunya. Sebagai seorang ilmuwan yang luar biasa, Ibnu Sina tidak hanya mengandalkan teori semata, tetapi juga memperkenalkan metode ilmiah yang berbasis pada pengamatan, eksperimen, dan perawatan yang praktis, yang menjadikan Al-Qanun fi al-Tibb sebagai karya yang bertahan hingga berabad-abad dan memberikan dampak besar terhadap dunia medis baik di dunia Islam maupun Eropa.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitabJilid 2, Jilid 3

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Al-Qanun Fi ath-Thibb Jilid 1 (PDF)

 

PENULIS              

:

Ibnu Sina

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

Dar Al-Kotob Al-Ilmiyah,Beirut Lebanon

   

 

TAHUN                

:

  1999 M / 1420 H

       

 

Tebal                  

:

741 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Al-Qiyamah Kubra

Kitab Al-Qiyamah Kubra karya Umar Sulaiman Abdullah Al-Ashqar ini menguraikan tentang kepercayaan terhadap hari kiamat sebagai salah satu prinsip pokok dalam ajaran iman Islam. Dalam buku ini dijelaskan serangkaian peristiwa yang terjadi mulai dari peniupan Sangkakala pertama, yang menandakan berakhirnya kehidupan di alam semesta dan bumi, hingga kebangkitan yang menakutkan dan berbagai ujian yang akan dihadapi umat manusia pada hari kiamat. Pada akhirnya, setiap orang akan menuju tempat tinggal yang kekal, baik di Surga atau Neraka.

Kepercayaan terhadap hari kiamat ini adalah ajaran yang dibawa oleh seluruh nabi dan rasul, dan merupakan pemahaman yang memberikan pandangan yang lebih dalam tentang dunia ini, yang sering kali tampak sulit dipahami. Keyakinan terhadap hari kiamat memberikan dampak positif yang besar, baik bagi kehidupan individu maupun masyarakat. Secara sosial, keyakinan ini berfungsi sebagai kontrol terhadap keserakahan dan keburukan manusia, serta mencegah perilaku yang salah yang nantinya harus dipertanggungjawabkan di hadapan Allah.

Secara keseluruhan, kitab ini menegaskan pentingnya memperkuat kepercayaan terhadap hari kiamat, karena selain menjadi bagian dari iman yang mendasar, hal ini juga memiliki manfaat yang besar bagi pembentukan perilaku yang adil dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

 Kitab Al Qiyamah Kubra (PDF)

 

PENULIS              

:

Umar Sulaiman Abdullah Al-Ashqar

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

Dar Al-Nafais & Darussalam

   

 

TAHUN                

:

  M / H

       

 

Tebal                  

:

288 Halaman (PDF)

       

 

Lihat Kitab

Kitab Syarah Tijan Ad-Durori

Kitab Tijan Ad-Durori karya Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani adalah salah satu karya penting dalam tradisi keilmuan Islam, khususnya di kalangan pesantren di Indonesia. Kitab ini adalah syarah atau penjelasan dari Risalah Fi Ilmi Tauhid yang disusun oleh Imam Ibrahim Al-Bajuri. Kitab Tijan Ad-Durori berisi penjelasan tentang ilmu tauhid, dengan fokus utama pada pemahaman 20 sifat wajib dan mustahil bagi Allah SWT.

Menurut para ulama, mempelajari sifat-sifat Allah merupakan bagian penting dalam mengenal Tuhan. Hal ini sering kali diungkapkan dalam hadis yang mengatakan, “Barang siapa mengenal dirinya, maka dia mengenal Tuhannya.” Pemahaman tentang sifat-sifat Allah tidak hanya meningkatkan kecintaan dan ketakwaan seseorang, tetapi juga membantu untuk lebih memahami ajaran agama dengan lebih mendalam.

Kitab ini sangat bermanfaat bagi umat Islam, khususnya yang ingin mempelajari tauhid dengan cara yang sistematis dan mendalam. Dalam pengajiannya, Tijan Ad-Durori mengajarkan bagaimana mengenal dan memahami sifat-sifat Allah yang wajib dimiliki-Nya serta sifat-sifat yang mustahil bagi-Nya, sehingga dapat memperkuat keyakinan dan pemahaman akan ketuhanan yang benar.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Syarah Tijan Ad-Durori (PDF)

 

PENULIS              

:

Syekh Muhammad Nawawi Al Bantani

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

     

 

TAHUN                

:

  M / H

       

 

Tebal                  

:

16 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Ma'ariful In'am wa Fadlus Syuhuri wal Ayyam

Kitab Ma'ariful In'am Wa Fadlusy Syuhuri Wal Ayyam karya Imam Yusuf bin Hasan bin Abdul Hadi Al-Maqdisy Al-Hambali adalah sebuah karya yang membahas tentang keutamaan bulan dan hari dalam Islam. Kitab ini memberikan wawasan yang mendalam mengenai hari-hari dan bulan-bulan yang memiliki keistimewaan tertentu, serta bagaimana umat Islam seharusnya memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

Sebagaimana yang dikutip oleh Ibnu Abi Dunya dari Syekh Bakar bin Abdillah Al-Muzani, setiap hari yang datang kepada kita seolah-olah memberikan pesan, "Wahai anak cucu Adam, manfaatkanlah aku sebaik mungkin, karena bisa jadi hari ini adalah hari terakhir bagimu." Pesan ini menggugah kita untuk lebih memanfaatkan setiap hari dengan melakukan amal kebaikan, serta memperdalam pengertian kita tentang pentingnya waktu.

Para ulama salaf dahulu sangat menghargai setiap hari yang mereka jalani dan berusaha keras untuk mengisinya dengan amal soleh. Mereka juga memberikan perhatian khusus pada hari-hari tertentu yang memiliki keutamaan lebih dibandingkan hari-hari lainnya. Ini merupakan ajakan bagi kita untuk tidak menyia-nyiakan waktu, terutama pada bulan dan hari-hari yang memiliki sejarah dan keistimewaan, agar kita bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari setiap detik yang diberikan Allah SWT.

Semoga dengan mempelajari kitab ini, kita dapat lebih memahami pentingnya memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, terutama pada hari-hari yang penuh keberkahan. Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan untuk senantiasa berbuat baik di setiap waktu yang kita miliki. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Ma'ariful In'am Wa fadlusy Syuhuri Wal Ayyam (PDF)

 

PENULIS              

:

Imam Yusuf bin Hasan bin Abdul Hadi Al Maqdisy, Al Hambali

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

Dar al Nawadir

   

 

TAHUN                

:

 2011 M /1432 H

       

 

Tebal                  

:

240 Halaman (PDF)

       

 

Lihat Kitab

Kitab Al-Ibanah wal Ifadhah

Kitab Al-Ibanah wal Ifadhah karya Sayyid Abdurrahman bin Abdullah bin Abdul Qadir Assaqqaf merupakan salah satu karya penting dalam ilmu fiqih, khususnya yang membahas tentang permasalahan darah perempuan dalam konteks ibadah. Dalam Islam, terdapat beberapa masa di mana perempuan tidak diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah tertentu, seperti salat dan puasa. Meskipun salat dan puasa adalah ibadah wajib bagi setiap umat Islam, baik laki-laki maupun perempuan yang sudah mencapai baligh, ada pengecualian bagi perempuan pada masa tertentu, seperti haid, nifas, dan kondisi lainnya.

Usia baligh, yang menjadi patokan bagi kewajiban ibadah, dapat dikenali dengan keluarnya darah bagi perempuan, mimpi basah bagi laki-laki maupun perempuan, atau dengan usia 15 tahun dalam penghitungan kalender qamariyah (Hijriyah).

Kitab Al-Ibanah wal Ifadhah membahas secara detail tentang darah perempuan, yang dibagi menjadi delapan bab pembahasan, yaitu:

1.      Darah yang keluar dari kemaluan perempuan.

2.      Penjelasan tentang darah haid, mulai dari masa haid hingga warna darahnya.

3.      Kapan perempuan dinyatakan suci dari haid dan hal-hal yang terkait dengannya.

4.      Darah nifas, yang keluar setelah melahirkan.

5.      Larangan bagi perempuan yang sedang haid dan nifas, terkait ibadah yang tidak boleh dilakukan.

6.      Darah istihadha, yaitu darah yang keluar di luar masa haid atau nifas.

7.      Darah istihadha yang bercampur dengan darah haid.

8.      Darah istihadha yang bercampur dengan masa nifas.

Kitab ini disusun berdasarkan pendapat para ulama bermazhab Syafi'i, dengan merujuk pada ajaran dan fatwa dari guru beliau, Syekh Muhammad bin Ali Al-Khatib. Melalui buku ini, Sayyid Abdurrahman memberikan pemahaman yang mendalam tentang hukum-hukum seputar darah perempuan, yang sangat penting agar setiap umat Islam, khususnya perempuan, dapat melaksanakan ibadah dengan benar sesuai syariat Islam.

Semoga dengan mempelajari kitab Al-Ibanah wal Ifadhah, kita bisa lebih memahami hukum-hukum Islam terkait darah perempuan, serta menjalankan ibadah dengan lebih baik dan tepat sesuai tuntunan agama. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Al-Ibanah Wal Ifadhah (PDF)

 

PENULIS              

:

Sayyid Abdurrahman bin Abdullah bin Abdul Qadir Assaqqaf

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

     

 

TAHUN                

:

  M / H

       

 

Tebal                  

:

101 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab

Kitab Hasyiah Qalyubi wa Umairah (4 Jilid)

Kitab Qalyubi wa Umairah adalah karya dua ulama besar Mazhab Syafi'i asal Mesir, yaitu Syekh Syihabuddin Ahmad Al-Qalyubi (w. 1069 H) dan Syekh Syihabuddin Ahmad Al-Barlis, yang bergelar Umairah (w. 957 H). Kitab ini merupakan dua hasyiah (komentar) dari kitab utama Minhaj Al-Thalibin karya Imam Nawawi, yang membahas secara rinci tentang ilmu fiqih Mazhab Syafi'i.

Kitab Qalyubi wa Umairah disusun secara sistematis, mengikuti struktur kitab, bab, dan pasal. Pembahasan dalam kitab ini sangat komprehensif dan menyeluruh, mencakup berbagai aspek fiqih yang penting dalam kehidupan umat Islam. Salah satu topik utama yang dibahas adalah ibadah haji, yang dijelaskan dalam beberapa bab penting. Di antaranya adalah bab tentang Miqat Haji, yang membahas tentang waktu dan tempat yang ditentukan bagi umat Islam untuk memulai ibadah haji. Selain itu, kitab ini juga membahas bab tentang Ihram Haji, yaitu tahap awal dalam pelaksanaan ibadah haji yang sangat penting untuk dipahami dengan baik.

Selain pembahasan mengenai haji, kitab Qalyubi wa Umairah juga mengupas secara mendalam tentang hukum-hukum Iddah, masa tunggu yang harus dijalani oleh seorang wanita setelah berpisah dengan suaminya, baik karena perceraian maupun kematian. Di dalam bab Iddah, terdapat beberapa pasal penting, antara lain pasal tentang Habis Iddah Wanita Hamil, yang menjelaskan kapan seorang wanita hamil dapat mengakhiri masa iddah-nya. Selain itu, ada juga hukum tentang mendekati wanita yang sedang dalam masa iddah dan masa iddah wanita yang ditinggal suaminya karena meninggal dunia.

Tidak ketinggalan, kitab ini juga membahas tentang Istibra', yaitu proses membersihkan rahim setelah berpisah dari suami, yang merupakan bagian penting dalam hukum-hukum fiqih terkait dengan wanita.

Kitab Qalyubi wa Umairah ini menjadi rujukan yang sangat berguna bagi para ahli fiqih dan umat Islam pada umumnya, khususnya dalam memahami hukum-hukum fiqih yang berkaitan dengan ibadah dan kehidupan sehari-hari. Dengan mendalami kitab ini, kita diharapkan dapat lebih memahami prinsip-prinsip fiqih Mazhab Syafi'i, serta mengamalkan ajaran Islam dengan lebih baik dan sesuai syariat.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: 

Jilid 1 https://www.laduni.id/kitab
Kitab Hasyiah Qalyubi wa Umairah Jilid 2
Kitab Hasyiah Qalyubi wa Umairah Jilid 3
Kitab Hasyiah Qalyubi wa Umairah Jilid 4

IDENTITAS KITAB

 

 

   

 

       
   

 

   

 

       

 

JUDUL                  

:

 

 

Kitab Hasyiah Qalyubi Wa Umairah Jilid 1(PDF)

 

PENULIS              

:

 

 

Syekh Syihabuddin Ahmad Al Qalyubi dan Syekh Syihabuddin Ahmad Al Barlis Umairah

 

 

PENERJEMAH   

:

 

 

-

     

 

PENERBIT           

:

 

 

Musthafa Bab Halabi wa Awladih, Mesir

   

 

TAHUN                

:

 

   1956 M / 1375 H

 

       

 

TEBAL                  

:

 

 

356 Halaman (PDF)

       

 

Lihat Kitab

Kitab Al-Basmalah min Jihhati Fununil 'Ilmi

Kitab Al-Basmalah min Jihhati Fununil Ilmi karya KH. Ahmad Yasin Asymuni, Pengasuh Pondok Pesantren Pethuk, Kediri, adalah sebuah karya yang secara khusus membahas kalimat Basmalah, yakni Bismillahirrahmanirrahim, yang dikenal sebagai kalimat Thayyibah penuh keberkahan. Kitab ini mengungkapkan kedalaman makna dan khasiat luar biasa yang terkandung dalam kalimat ini, baik dari segi artinya maupun pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari.

Kalimat Basmalah sering diucapkan dalam berbagai aktivitas, mulai dari membaca Al-Qur'an hingga memulai pekerjaan atau kegiatan lainnya. Dalam kitab ini, KH. Ahmad Yasin Asymuni mengajak pembaca untuk lebih memahami hakikat dan kekuatan spiritual yang terkandung dalam setiap kata Bismillahirrahmanirrahim. Kalimat ini bukan sekadar pembuka, tetapi juga doa yang mengandung harapan akan rahmat dan keberkahan dari Allah SWT.

Sebagaimana disebutkan dalam kitab Uqudul Lujain karya Syekh Nawawi Al-Banteni, yang membahas hubungan suami istri, kalimat Basmalah memiliki posisi yang sangat penting dalam Islam. Banyak ulama yang menegaskan bahwa Basmalah adalah kalimat penuh keberkahan, dan barang siapa yang mengucapkannya dengan penuh keyakinan, maka akan mendapatkan kemudahan dalam mencapai tujuannya, baik dalam urusan duniawi maupun ukhrawi.

Kitab Al-Basmalah min Jihhati Fununil Ilmi menyajikan berbagai perspektif tentang Basmalah dari berbagai cabang ilmu. KH. Ahmad Yasin tidak hanya menjelaskan makna literalnya, tetapi juga merinci berbagai khasiat dan keutamaan yang dapat diperoleh dengan membaca dan mengamalkan Basmalah dalam kehidupan sehari-hari. Di antaranya adalah memberikan keberkahan dalam usaha dan pekerjaan, mendatangkan kedamaian dalam hati, serta sebagai perlindungan dari berbagai bahaya dan godaan setan. Kitab ini mengingatkan kita bahwa Basmalah harus dipahami dan dihayati maknanya, karena setiap hurufnya mengandung energi spiritual yang dapat membawa berkah dalam setiap langkah hidup kita.

Semoga ilmu yang terkandung dalam kitab ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin.

Terima kasih telah membaca, dan untuk memperoleh kitab ini lebih lanjut, kunjungi situs berikut: https://www.laduni.id/kitab

IDENTITAS KITAB

             
               

 

JUDUL                  

:

Kitab Al Basmalah min Jihhati Fununil 'Ilmi (PDF)

 

PENULIS              

:

KH. Ahmad Yasin Asymuni

 

 

PENERJEMAH   

:

       

 

PENERBIT           

:

     

 

TAHUN                

:

  M / H

       

 

Tebal                  

:

34 Halaman (PDF)

       

 

                         

 

Lihat Kitab