Kitab - Tibbun Nabawi Ibnul Qoyyim
ID Kitab | 207 | ||
---|---|---|---|
Pengarang | Syaikh Ibnu Qoyyim al Jauziyyah | Tahun Terbit Masehi/Hijriah | -/- |
Penerbit | Fan/Kategori | Kesehatan | |
Download Kitab | Tersedia di pukul 08:00 s/d 15:00 WIB | Informasi buku tersebut dapat diperoleh di : |
Kitab karya dari Syaikh Ibnu Qoyyim al Jauziyyah.
Ibnu Qayyim pada tahun 1300-an menulis karya yang penting dalam aspek thibbun nabawi, yang berjudul Ath-Thibbun Nabawi yang berisi 277 bab. Beliau membahas beragam perawatan sesuai petunjuk Rosulullah SAW, juga bertalian dengan kebaikan budi pekertinya, malpraktik dan pentingnya kompetensi dari seorang dokter. Kebaikan budi pekerti di dalam babak pengobatan terus mempunyai kedudukan penting di dalam pengobatan Islami.
Ulama lainnya, seperti As-Suyuthi juga mempunyai dua buah kitab tentang thibbun Nabawi, juga Imam Adz-Dzahabi (w. 1348 M)
Hakikat ilmu kedokteran Nabi adalah wahyu dan ilham, sehingga mengandung unsur pengobatan terhadap banyak penyakit yang belum bisa di ungkap oleh otak para pakar ilmu kedokteran terhebat sekalipun, dan juga belum bisa di capai oleh pengetahuan, eksperimen dan analogi mereka, yakni pengobatan penyakit hati dan penyakit ruhani, memperkuat ketahanan jiwa, rasa bersandar dan tawakkal kepada Allah, dan berpulang kepada hukum-Nya.
Setiap penyakit itu mempunyai obatnya, seperti hadits Rasulullah SAW yang artinya:
“Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali Dia turunkan bagi penyakit itu obatnya.” (HR. Bukhari no. 5678 dan Muslim, dari Sisa dari pembakaran Hurairah)”
Secara keseluruhan kitab ini membahas pengobatan secara islami yang bersumber dari Al Qur’an dan As Sunnah yang sahih. Musonnif mengatakan jika masih bisa disembuhkan secara sederhana maka jangan mengkonsumsi obat (kimiawi) karena sesungguhnya setiap penyakit tertentu dapat ditolak dengan makanan tertentu beserta cara pencegahannya.
Thibbun Nabawi merujuk pada sikap yang dibuat dan perkataan (hadits) Nabi Muhammad mengenai penyakit, pengobatan, dan kebersihan, maupun genre tulisan oleh para sarjana non-medis bagi mengumpulkan dan menjelaskan tradisi-tradisi tersebut. Istilah Thibbun Nabawi ini dimunculkan oleh para dokter muslim sekitar ratus tahun ke-13 M bagi menunjukkan ilmu-ilmu kedokteran yang berada dalam bingkai keimanan pada Allah, sehingga terjaga dari kesyirikan, takhayul dan khurafat.
Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab TIBBUN NABAWI, yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat, dan kita bisa mengambil pelajaran darinya.
IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab : TIBBUN NABAWI (PDF)
Tebal : 495 halaman (PDF)
Sumber: Kitab Islam Lengkap
Simak Video bermanfaat lainnya di kanal Youtube LADUNI.ID! Subscribe!