Kitab Mausu'ah Ahaditsul Fitan Wa Asyrotis Sa'ah (Ensiklopedi Hadits-hadits tentang Fitnah & Akhir Zaman)
ID Kitab | 317 | ||
---|---|---|---|
Pengarang | Hamam bin Abdurrahim as-Sa’id dan Muhammad Hamam bin Abdurrahim | Tahun Terbit Masehi/Hijriah | -/- |
Penerbit | Jihadul Ustadz | Fan/Kategori | Hadist |
Download Kitab | Tersedia di pukul 08:00 s/d 15:00 WIB | Informasi buku tersebut dapat diperoleh di : |
karya Hamam bin Abdurrahim as-Sa’id dan Muhammad Hamam bin Abdurrahim. Mempercayai adanya hari akhir merupakan Rukun Iman ke lima yang wajib diyakini adanya oleh setiap umat muslim.
Dalam mukaddimahnya bahwa apabila seseorang hendak mengkaji hadits-hadits akhir zaman bukanlah untuk hiburan (at-Tasliah) dan menakuti-nakuti (at-Takhwif) kaum Muslimin, akan tetapi bahasan tersebut bertujuan untuk menambah ketaatan dan semangat beribadah kepada Allah.
Lebih jauh disebutkan, sungguh sangat tidak bijak mengkaji hadits-hadits akhir zaman bila tidak mengkomparasikan antar hadits, sebab hal itu akan menimbulkan pemahaman keliru sehingga dapat berujung pada kesalahan pengambilan istinbath hukum. Mengabaikan penjelasan ulama yang berkompeten terkait tema akhir zaman bukan saja menimbulkan kesalahan dalam mengambil sebuah hukum, akan tetapi ia juga tidak menjaga tradisi keilmuan para ulama sepanjang zaman. Hal itu dapat kita lihat saat Dr. al-Mubayyadh dalam karyanya al-Mausu’ah fi al-Fitan wa a-Malahim wa asy-Rati as-Sa’ah (Ensiklopedi tentang Fitnah, Perang dan Tanda Kiamat), beliau merujuk kepada ulama sebelumnya seperti kitab tulisan Syaikh al-Bastawi yang berjudul al-Mahdi al-Muntazhar.
Maka seyogyanya bagi seorang cendekiawan Muslim juga melakukan hal yang serupa bila hendak membahas tema-tema akhir zaman, yaitu dengan merujuk buku-buku akhir zaman seperti: asy-Ratu as-Sa’ah karya Dr. Yusuf Wabil, Nihayatul ‘Alam karya Syaikh Muhammad al-‘Arifi, Fiqhu asy-Rati as-Sa’ah karya Syaikh Ismail al-Mukaddam, al-Usus wa al-Munthalaqat karya Habib Abu Bakar, asy-Ratu as-Sa’ah karya Syaikh Maher Ahmad Shufi, Ithaful Jama’ah karya Syaikh at-Tuwaijiri, al-‘Izda’ah karya Syaikh Al-Qinawji, al-Bidayah wa an-Nihayah karya Imam Al-Qurthubi, dan masih banyak kitab-kitab lainnya. Mengapa harus merujuk kepada ulama yang konsen (fokus) membahas akhir zaman, bukahkan dengan langsung merujuk hadits-hadits Nabi lebih baik dan sudah cukup?
Perlu diketahui bahwa ulama-ulama di atas juga merujuk kepada hadits-hadits Nabi. Lalu dimana perbedaannya? Bedanya mereka mengkaji hadits-hadits akhir zaman dengan melakukan penelitian mendalam yang memakan waktu berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun. Jadi, bagi para cendikiawan Muslim alangkah mulianya jika mengikuti langkah-langkah ulama dalam membahas tema yang sangat sensitif ini.
Terimakasih telah membaca Kitab Mausu'ah Ahaditsul Fitan Wa Asyrotis Sa'ah , di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB:
Karya : Hamam bin Abdurrahim as-Sa’id dan Muhammad Hamam bin Abdurrahim
Judul Kitab : MAUSU’AH AHADITSUL FITAN WA ASYROTIS SA’AH (PDF)
Tebal : 1208 halaman (PDF)
Sumber: Kitab Islam Lengkap
Simak Video bermanfaat lainnya di kanal Youtube LADUNI.ID! Subscribe!