Kitab Makna Pesantren - Jawahirul Adab Fi Khuluq At-Thullab
ID Kitab | 418 | ||
---|---|---|---|
Pengarang | Kyai Muhammad Zubairi Ibnu Zein | Tahun Terbit Masehi/Hijriah | -/- |
Penerbit | Al Ihsan Offset, Surabaya | Fan/Kategori | Aqidah Dan Akhlak |
Download Kitab | Tersedia di pukul 08:00 s/d 15:00 WIB | Informasi buku tersebut dapat diperoleh di : |
Karya Kyai Muhammad Zubairi Ibnu Zein. Kitab ini menerangkan tentang akhlaq dan tata karma seorang murid dalam mencari ilmu baik kepada guru dan lainnya.
Seiring kecanggihan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), seharusnya mampu mendorong para penuntut ilmu menuju pada kebaikan-kebaikan. Namun faktanya justru menyeret dan merampas jati diri akhlak kepada suatu hal buruk. Contohnya Seorang murid atau siswa mulai luntur akhlaknya, serta kehilangan adab. Mereka berani membentak, memukul, dan bahkan ada yang lebih parah yakni membunuh gurunya. Peristiwa tersebut sudah terlampau jauh melewati batas kewajaran untuk menyebutnya sebagai seorang murid, hingga berani membunuh orang tua ketiga atau gurunya.
Berangkat dari permasalahan ini, Kyai Nawawi Bulumanis, Juwana, Pati, Jawa Tengah, yang telah diterjemahkan oleh kyai Muhammad Zubairi Ibnu Zein asal Paras, Gempal, Muncar, dapat menjadi cambuk sekaligus sebagai alternatif untuk menemukan kembali permata adab dan akhlak yang hilang pada diri seorang pencari ilmu karena ditelan zaman.
Kyai Zubairi yang piawai memberi makna di setiap bait karya kyai Nawawi, tentu saja bisa memudahkan pembaca terutama asatidz (para guru) atau thullab (para peserta didik) yang akan mempelajari kitab ini. Meskipun terjemahan dari beliau (Kyai Zubairi) menggunakan Bahasa Jawa, tapi hal itu tiada lain adalah untuk mempermudah mereka yang mempelajari, khususnya santri Jawa. Bagi mereka pembaca yang tak memiliki latar belakang atau mengerti bahasa Jawa Kromo, akan sulit membaca. Tetapi hal itu bukanlah suatu alasan yang serius bagi pembaca yang sungguh-sungguh ingin mengambil serta memahami pelajaran yang tertulis dalam kitab ini, khususnya di bidang akhlak dan adab. Acapkali kita dengar dari pemuka agama bahwa seseorang yang memiliki bekal tatakrama (adab dan akhlak) yang matang, tingkah lakunya benar-benar manusia, bukan hewan tak berakal, yang memiliki tingkah laku sewenang-wenang. Persis pelajaran yang tertulis di dalam bait pertama kitab Kiai Nawawi (halaman 1)
حمدا لمن علمنا خير الأداب # به تميزنا عن البهائم
(Hamdan liman allamanaa khaira al adaab - bihi tamayyaznaa ‘ani al bahaaim)
Kyai Nawawi memaparkan seluruh pelajaran di dalam Kitab Jawahirul Adab dalam bentuk nadhom (bait-bait) secara ringkas padat. Bait-bait tersebut terdiri dari tiga puluh enam bait dengan bermacam-macam pelajaran tentang akhlak dan adab. Ditambah satu bait sebagai penutup. Total ada tigapuluh tujuh bait. Umumnya adab dan akhlak merupakan unsur penting yang tidak bisa tidak (harus) diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di tengah-tengah masyarakat oleh siswa atau murid atau santri.
Terimakasih telah membaca Kitab Makna Pesantren Jawahirul Adab Fi Khuluq At-Thullab , di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua. Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||
JUDUL |
: |
Makna Pesantren Jawahirul Adab Fi Khuluq At-Thullab (PDF) |
||||||
PENULIS |
: |
Kyai Muhammad Zubairi Ibnu Zein |
||||||
PENERJEMAH |
: |
-------------- | ||||||
PENERBIT |
: |
Al Ihsan Offset, Surabaya |
||||||
TAHUN |
: |
--------------- | ||||||
Tebal |
: |
6 halaman (PDF) |
Simak Video bermanfaat lainnya di kanal Youtube LADUNI.ID! Subscribe!