Tafsir Al-Mishbah Jilid 2
ID Kitab | 635 | ||
---|---|---|---|
Pengarang | Prof. Dr. M.Quraish Shihab | Tahun Terbit Masehi/Hijriah | 2002 M/1423 H |
Penerbit | Lentera Hati | Fan/Kategori | Tafsir Al-Qur'an |
Download Kitab | Download | Informasi buku tersebut dapat diperoleh di : |
Karya Prof. Dr. M.Quraish Shihab
Pada Jilid Kedua Menjelaskan Tentang Tafsir Surah Al-‘Imran dan An-Nisa’
Dinamai Al- ‘Imran karena di dalamnya dikemukakan kisah keluarga ‘Imran dengan rinci; yaitu ‘Isa, Yahya, Maryam dan ibu beliau. Sedang ‘Imran adalah ayah, ibu Nabi ‘Isa, Maryam As. Surah ini terdiri dari 200 ayat, sekitar 80 ayat pertama berkaitan dengan kedatangan serombongan pendeta Kristen dari Najran (sebuah lembah di perbatasan Yaman dan Saudi Arabia), pada tahun IX Hijrah untuk berdiskusi dengan Nabi SAW. di masjid Madinah menyangkut ‘Isa As. Dalam kaitannya dengan keesaan Tuhan. Walau telah berlangsung beberapa hari, diskusi tidak mencapai kata sepakat, sehingga akhirnya Nabi Muhammad saw. mengajak mereka ber-mubahalah sebagaimana akan terbaca nanti. Dalam kesempatan kehadiran para pendeta itu ke masjid Nabi SAW di Madinah, mereka melaksanakan shalat sesuai dengan ajaran agama Kristen yang mereka anut, di dalam masjid Nabawi di Madinah. Nabi SAW yang melihat hal tersebut, membiarkan mereka.
Tujuan ini sungguh pada tempatnya, karena Al-Fatihah yang merupakan surah pertama merangkum seluruh ajaran Islam secara singkat, dan Al-Baqarah menjelaskan secara lebih rinci tuntunan-tuntunan agama. Nah, surah Al-‘Imran datang menekankan sesuatu yang menjadi dasar dan sendi utama tuntunan tersebut, yakni tauhid. Tanpa kehadiran tauhid, maka pengamalan tuntunan lainnya tidak bernilai di sisi-Nya.
Surah An-Nisa’
Surah ini terdiri atas 176 ayat, dinamakan surah An-Nisa' yang berarti “Perempuan ”, karena di dalamnya membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan perempuan. Nama ini telah dikenal sejak masa Nabi SAW.
‘Aisyah RA. menegaskan bahwa surah Al-Baqarah dan surah An-Nisa ’ turun setelah beliau menikah dengan Nabi SAW. Ia juga dikenal dengan nama An-Nisa’ Al-Kubra atau An-Nisa’ Ath-Thula, karena surah Ath-Thalaq dikenal sebagai surah An-Nisa’Ash-Shughra.
Al-Biqa‘i mengemukakan bahwa tujuan utama surah ini adalah persoalan tauhid yang diuraikan dalam surah Al- ‘Imran, serta ketentuan yang digariskan dalam surah Al-Baqarah dalam rangka melaksanakan ajaran agama yang telah terhimpun dalam surah Al- Fatihah, sambil Mencegah agar kaum muslimin tidak terjerumus dalam jurang perpecahan
Terimakasih telah membaca Kitab Tafsir Al-Mishbah Jilid 2, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Tafsir Al- Mishbah Jilid 2 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
|
||||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Lentera Hati |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
2002M / 1423H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
661 halaman (PDF) |
|
Simak Video bermanfaat lainnya di kanal Youtube LADUNI.ID! Subscribe!