Tafsir Al- Mishbah Jilid 5
ID Kitab | 638 | ||
---|---|---|---|
Pengarang | Prof. Dr. M.Quraish Shihab | Tahun Terbit Masehi/Hijriah | 2002 M/1423 H |
Penerbit | Lentera Hati | Fan/Kategori | Tafsir Al-Qur'an |
Download Kitab | Tersedia di pukul 08:00 s/d 15:00 WIB | Informasi buku tersebut dapat diperoleh di : |
Karya Prof. Dr. M.Quraish Shihab
Pada Jilid Ke-Lima Menjelaskan Tentang Tafsir Surah Al-A’raf, Al-Anfal, At-Taubah
Surah Al-A‘raf terdiri dari 206 ayat. Kata AL-A ‘RAF yang berarti “Tempat Tertinggi, ”diambil dari ayat 46.
Kandungan surah ini merupakan rincian dari sekian banyak persoalan yang diuraikan oleh surah Al-An ‘am, khususnya menyangkut kisah beberapa Nabi. Al-Biqa‘i berpendapat, bahwa tujuan utamanya adalah peringatan terhadap yang berpaling dari ajakan yang disampaikan oleh surah Al-An'am, yakni ajakan kepada Tauhid, kebajikan dan kesetiaan pada janji serta ancaman terhadap siksa duniawi dan ukhrawi. Bukti yang terkuat menyangkut tujuan tersebut - tulis Al-Biqa‘i - adalah nama surah ini “Al-A’raf”. Menurut Al-Biqa‘i, Al-A‘raf adalah tempat yang tinggi di surga. Mempercayai Al-A‘raf mengantar seseorang berada di tempat yang tinggi itu, dimana ia dapat mengamati surga dan neraka dan mengetahui hakikat apa yang terdapat di sana.
Surah Al-Anfal terdiri dari 75 ayat.Kata AL-ANFAL yang berarti “Harta Rampasan Perang, ” diambil dari ayat pertama. Al-Biqa‘i berpendapat bahwa tema utama dan tujuan penting dari uraian surah ini adalah untuk menekankan bahwa manusia tidak memiliki kemampuan mendatangkan manfaat, tidak juga kekuatan menampik mudharat kecuali berkat dan atas bantuan Allah SWT. Ini untuk mengantar mereka berserah diri kepada Allah, berpegang teguh pada tali agama-Nya yang pada gilirannya mengantar kepada persatuan dan kemenangan menghadapi musuh-musuh Allah dapat terlihat dari pesan ayat-ayat surah yang lalu yang memerintahkan agar mengikuti perintah Allah dengan penuh kepatuhan, penyerahan diri, dan kerelaan; serta mengembalikan semua kekuatan kepada Allah sebab kalau Dia menghendaki bisa saja Dia mencabutnya, sebagaimana terlihat dari uraian tentang Al-Anfal pada surah ini.
Surah At-Taubah terdiri dari 129 ayat.Kata AT-TA UBAH yang berarti“Pengampunan, ” karena kata ini sering diulang dalam surah ini.
Ayat ini turun untuk tujuan pembatalan perjanjian antara kaum muslimin dengan sekian banyak kelompok kaum musyrikin. Sementara ulama menguraikan bahwa ketika Rasul saw. pada musim panas, yakni pada bulan Ramadhan tahun IX Hijrah menuju ke Tabuk guna menghadapi Romawi, kaum munafikin menyebarkan aneka isu negatif. Kaum musyrikin pun melakukan aneka kegiatan yang menunjukkan maksud mereka melanggar perjanjian. Karena itu turun ayat 58 surah Al-Anfal yang lalu yang memerintahkan pembatalan perjanjian jika kondisinya seperti yang dialami ketika itu. Nah, ayat ini mempertegas pemutusan hubungan dan perjanjian itu dengan menyatakan: Inilah pernyataan pemutusan hubungan dari Allah dan Rasul-Nya kepada orang-orang musyrik yang kamu telah mengadakan perjanjian,, dengan mereka untuk tidak saling berperang.
Terimakasih telah membaca Kitab Tafsir Al- Mishbah Jilid 5, di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua.
Aamiin ya rabbal 'aalamiin
IDENTITAS KITAB |
||||||||||||
|
||||||||||||
JUDUL |
: |
Tafsir Al- Mishbah Jilid 5 (PDF) |
|
|||||||||
PENULIS |
: |
Prof. Dr. M.Quraish Shihab |
|
|||||||||
PENERJEMAH |
: |
--------------- |
|
|||||||||
PENERBIT |
: |
Lentera Hati |
|
|||||||||
TAHUN |
: |
2002M / 1423H |
|
|||||||||
Tebal |
: |
747 halaman (PDF) |
|
|||||||||
Simak Video bermanfaat lainnya di kanal Youtube LADUNI.ID! Subscribe!