Saya bukan orang yang mendukung UU Cipta Kerja. Saya juga bukan orang yang menolak UU Cipta kerja begitu saja.
Produk legislasi yang kejar tayang selalu mengundang tanda tanya. Bukan sekadar ngebut, tetapi senyap. Tiba-tiba mikrofon mati, terus ketuk palu. Ada apa gerangan?
Setelah tiga bulan pandemi Covid19 berlangsung pemerintah tampak puas dengan hasil upayanya dalam mengendalikan angka kematian dan jumlah warga terpapar.
Radikalisme yang saat ini menjadi ancaman nyata bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang sudah ada di lingkungan kampus.
Saat itu persiapan menuju peringatan Hari Santri Tahun 2016 yang sedianya akan dilaksanakan di Lapangan Banteng hampir seluruhnya selesai.
Sebagai muslim diwajibkan untuk menjaga tali silaturahmi dengan sesama. Menjaga silaturahmi memiliki keutamaan dan banyak manfaat baik untuk diri kita sendiri maupun orang lain.
Dalam situasi yang curang itulah kita sering mendengar istilah "jualan agama". Seakan-akan yang jualan itu dan laku adalah orang agama.
Selasa lalu (23/6/20), saya diantar Gus Yayak ke ndalem KH. Raden Ahid Sambas di Nganjuk. Jalur nasabnya sambung ke Syarif Hidayatullah urutan yang ke-16, dan sambung Rasulullah pada urutan ke-39.
1) Siapa yang mengurusi NU maka saya anggap santriku; 2) Siapa yang jadi santriku maka akan saya doakan husnul khatimah beserta keluarganya.