Khalifah Umayyah keempat, Marwan bin Hakam, adalah sosok kontroversial. Ayahnya, Hakam bin Abi Ash, terhitung sebagai sahabat Nabi yang masuk Islam setelah Fathu Makkah. Ada riwayat dari Siti Aisyah bahwa Nabi Muhammad telah melaknat Hakam bin Abi Ash dan keturunannya. Ini berarti termasuk Marwan. Tapi seperti apa sih sosoknya?
Kekuasaan biasanya berkaitan erat dengan syahwat. Dalam literatur klasik, ada ulama yg menulis apa adanya soal perempuan disekitar para Khalifah. Ada juga yang mati-matian menolak kisah semacam ini karena dianggap menodai Islam. Mari kita belajar dari sejarah apa adanya. Jangan sampai buruk muka cermin dibelah.
Saya sedang tidak bicara agama lain. Saya sedang bicara agama saya sendiri, Islam. Agama lain biar diurus oleh pemeluknya atau oleh pakar perbandingan agama. Fakta yang ada, tetapi sulit diakui secara jujur, adalah banyaknya aliran keras yang lahir dari teologi kekerasan.
Tanpa adanya mekanisme kontrol rakyat terhadap Khalifah, kekuasaan seorang Khalifah menjadi mutlak tanpa kontrol. Sejarah menceritakan kepada kita mereka yang menolak berba'iat dan mengkritik kekuasaan Khilafah di masa lampau akan dihadapai dengan tindakan kekerasan.
Segregasi penyimpangan seksual di Timur Tengah
Terus terang saya bosan membaca pernyataan-pernyataan "mantan" anggota HTI yang nampaknya belum bisa move-on dari organisasinya yang pernah berhasil mengantongi izin dari lembaga negara yang disebutnya bagian dari sistem Thoghut, yakni Kemenkumham.
Hendaklah kita yang lebih tua (senior)yang independen. Tambah usia tambah berbudi, makin tua makin mengabdi. Bukan sebaliknya makin tua makin sombong, dan cengeng
Walhasil pembangunan spiritual dan pola pikir (mindset) generasi muda lebih diutamakan dari pembangunan sarana dan prasarana seperti jembatan, sektor industri, gedung pencakar langit, Sebuah pembangunan sarana dan prasarana negara yang maju dan modern, semua itu tidak berharga dan bernilai dibandingkan dengan hancur.
Realitanya dalam sejarah dari masa kemasa sosok pemuda memiliki andil serta peranan yang sangat penting terkait dengan masalah peradaban universal, termasuk dalam membangun umat
Sekali lagi diharapkan dayah mampu melahirkan kombinasi kader “warisatul ambia”, profit oriented dan human oriented,tentunya dayah ekologi sebagai jawabannya di era globalisasi ini.