Kolom

 

Teroris Teriak Teroris

Mengapa Iran ditempatkan sebagai negara yang terkait dengan terorisme? Begini jawabannya.

Pentingnya Mengontrol Diri Sendiri

Mengontrol emosi diri sangat penting dalam kehidupan. Mengapa demikian?

Mewaspadai Trans -Ideologi dan Menguatnya Politik Identitas

Cukup mengejukan bom Srilanka beberapa waktu lalu, tak pelak membuat Indonesia harus extra waspada ditengah perhitungan suara realcount 2019, indikasi jaringan radikalis yg beroperasi di Srilanka sangat dimunkinkan berjejaring dengan afiliasi mereka yang di Indonesai, sehingga Kyai Ma’ruf Amin memperingatkan pemerintah agar waspada kelompok radikalis.

Di Balik Secangkir Kopi itu, Belajarlah Indahnya Kebersamaan dalam Perbedaan

Sekali lagi indahnya kebersamaan walaupun perbedaan tetap menghiasi dan mendominasi, apabila secangkir kopi tidak mampu memberikan sebutir nasehat dalam kebersamaan, gula, air dan kopi yang jelas berbeda namun tetap akan bersatu dalam seduhan secangkir kebersamaan, masihkah kita ego dan tidak menjadi insan afala ta'qilun (apakah tidak berpikir)

Serangan Syber atau Kesalahan Situng?

Hal ini ditanggapi langsung oleh komisioner KPU Viryan Aziz,Ia mengatakan dan mengakui adanya kesalahan pengimputan data oleh operator Sistem Informasi  Penghitungan Suara (Situng) dan sudah dikoreksi, menurutnya kesalahan tersebut semata-mata terjadi karena human error,

Pertaruhan Menjaga Integritas

Di tahun politik pasca Pilpres ini, integritas benar-benar dipertaruhkan. Kenapa demikian?

Cerminan Pemimpin dari Rakyatnya

‎ Kuncinya ada pada rakyat. Jika rakyatnya baik dan taat, maka akan diberikan pemimpin yang adil. Tapi jika rakyatnya ingkar dan bermaksiat kepada Allah, maka yang akan datang adalah pemimpin yang

Mengintip Persingan DARA Vs JAYA, Siapa Sang Juara?

Biarkan waktu yang akan menjawabnya, semoga kedua daerah tersebut lahirnya penghuni istana Cot Trieng yang mampu memberikan kontrubusi perubahan hari esok yang lebih baik

Saatnya KOPRI Menjadi Kartini Masa Kini

 Sejatinya pahlawan itu tidak mesti selalu mengangkat senjata dan saling menumpahkan darah, atau bisa kita bilang berperang. Di hari kartini kali ini, mari meilirik sejenak pada kisah R.A Kartini seorang wanita keturunan bangsawan asal Jepara yang hidup dalam budaya dimana ia tak memiliki ruang kebebasan bagi wanita.

Jangan Sampai Berhenti Pada Rutinitas Hari Kartini yang Menjemukan

Sosok perempuan cerdas dan berkelas sekaliber Kartini dalam memperjuangkan derajat perempuan Indonesia, ketika namanya melegenda namun perjuangannya tak diteruskan dalam bentuk aksi nyata, hanya melalui lomba busana kebaya, adalah hal yang memprihatinkan sekaligus menjemukan.