Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy dilahirkan di kota Tarim, Hadramaut, pada hari Selasa 15 Safar tahun 1316 H/1896 M. Menurut sebuah kisah diceritakan, bahwa saat bersamaan menjelang kelahiran Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy, ada salah seorang ulama besar, yaitu Habib Syaikhan bin Hasyim Assegaf, bermimpi bertemu Sulthanul Auliya’ Syekh Abdul Qadir Jailani.
Makam Habib Utsman Bin Yahya berada di Kompleks Masjid Abidin, Sawah Barat, Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Ki Ageng Gribig adalah cucu Prabu Brawijaya dari Kerajaan Majapahit, putra dari RM. Guntur atau Prabu Wasi Jolodoro. Ki Ageng Gribig menyebarkan Agama Islam khususnya di Jatinom, Klaten.
Makam Habib Abdurrahman Al Habsyi berada di Jalan Kramat No.5, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Jakarta Pusat, RT.2/RW.2, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Kyai Ageng Pengging lahir sekitar tahun 1473 dan terlahir dengan Nama Raden Kebo Kenanga. Beliau adalah Cucu dari Prabu Brawijaya V dari permaisuri Putri Champa ( Vietnam Tengah) yang mempunyai putri dan diberi nama Ratu Pembayun. Dan ayah beliau adalah Prabu Handayaningrat raja dari Pengging Pajang.
Syekh Mukhtar Muda Nasution memiliki nama lengkap Marahadam Nasution bin Haji Muhammad Ludin Nasution bin Lobe Marusin bin Ja Manorsa bin Amal bin Ja Gading
Makam Ki Ageng Pengging Sepuh Boyolali di dusun Malangan desa Dukuh kec. Banyudono kab. Boyolali.
Makam Pangeran Puger Demaan berada Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus tepatnya di sebelah timur Balai Desa Demaan
Abuya Dimyati lahir dari pasangan H. Romli dan Hj. Ruqayah sekitar tahun 1928 dikampung Doyong Tangerang.
Habib Mundzir al-Musawa beliau ulama besar yang mempunyai majelis terbesar di Indonesia, Yakni Majelis Rasulullah yang pusatnya di Jakarta.