Syekh Hasan Ma’sum dilahirkan pada tahun 1882 M di Labuhan Deli, Medan, Sumatera Utara. Beliau merupakan seorang ulama Nusantara yang masyhur pada awal abad ke-20an yang ahli dalam bidang fiqih dan juga mendidik banyak ulama di Sumatera Timur, wilayah yang sekarang menjadi bagian dari Sumatera Utara.
KH. Muhammad Sochib Bisri adalah sosok ulama yang dikenal luas sebagai putra dari pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Maba’ul Ma’arif, Jombang. Beliau tidak hanya berperan besar dalam dunia Pendidikan agama Islam, tetapi juga aktif dalam dunia politik dan organisasi Islam, khususnya Nahdlatul Ulama.
Kuranglebih 10 kilometer dari bandar Lhoksaumawe, disitu ada makam Sultan Malik al-Saleh yaitu raja pemerintah pertama beragama Islam di tanah Nusantara ini.
KH. Khozin Yahya beliau adalah ulama besar dari Gondanglegi Malang dan pengasuh pesantren Raudlatul Ulum Malang.
KH. Yasin Jekulo semasa hidupnya dikenal sebagai kiai kharismatik pengasuh Pondok Mbareng (Al-Qaumaniyah), yang dikenal pula oleh masyarakat umum, khususnya kalangan santri, sebagai Mujiz Dalailul Khairat.
Habib Muhammad bin Syekh bin Abu Bakar bin Yahya (Kang Ayip Muh) di lahir Jumat, 11 Rabiul Awal 1351 H bertepatan dengan 15 Juli 1932 M. Namun seorang sahabat, Habib Abdullah Assegaf, ayah Ustadz Shaleh Assegaf Kebon syarif Cirebon, malah menamainya “Muhammad”, dan Abah Syekh menerimanya. Dalam rujukan kitab nasab Alawiyyin namanya tertera sebagai Muhammad Abdul Qodir.
Makam KH.R Asnawi kudus berada di di jalan Menara, Pejaten, Kauman, Kec. Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah
KH. Chabibullah Idris, yang lebih dikenal dengan sapaan akrab, Mbah Chabib, lahir pada 20 Agustus 1941 Masehi di Wonosobo. Beliau merupakan putra dari KH. Indris, seorang ulama terkemuka di Jawa Tengah yang memiliki kontribus besar dalam sejarah perjuangan bangsa.
KH. Nawawi Abdul Aziz beliau adalah ulama besar dari Yogyakarta, merintis dan pengasuh pesantren An-Nur di Ngrukem Bantul, Yogyakarta.