Pondok Pesantren Pendidikan Islam Miftahussalam Banyumas atau pada saat berdiri bernama Pondok Pesantren Pendidikan Islam adalah sebuah pesantren yang didirikan atas gagasan dari Bapak H.O.S Notosuwiryo (Pensiunan Pegawai Jawatan Agama Kabupaten Banyumas).
Tgk. Syekh H. Adnan Mahmud (Nek Abu Bakongan) wafat pada tanggal 27 Desember 2011, dalam usia 106 tahun. Jenazah beliau dimakamkan di samping makam Ummi Hj. Hasani (istri beliau) di Kompleks Pesantren Ashabul Yamin, Jl. Tgk Chik Diribee Chik, Keude Bakongan, Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Naggroe Aceh Darussalam.
Mbah Kholil Bangkalan adalah sosok yang selalu menyimpan cerita luar biasa tentang keajaiban di balik perbuatannya. Beliau dikenal memiliki sejumlah karomah, termasuk dalam kisah mengubah air laut menjadi susu. Kisah ini menjadi salah satu bukti keagungan dan keajaiban yang dimiliki oleh Mbah Kholil Bangkalan.
Dr. Muhammad Nawawi Yahya Abdurrazaq, MA adalah ulama dan tokoh Mandar, Sulawesi Barat yang lahir di Manjopai tahun 1929, namun justeru masyarakat Mandar sendiri tidak banyak yang kenal beliau, sebab masa pengabdian dan hidup beliau lebih banyak dihabiskan di luar negeri.
Salah satu bentuk ijtihad para santri pejuang adalah mendirikan Laskar Hizbullah. Melalui organisasi militer yang dibentuk pada zaman Jepang tersebut, sedikit banyak para santri mengenal tata militer modern. Seperti halnya penggunaan senjata ringan, pelatihan fisik dan mental, serta teori-teori militer dasar lainnya.
Ada salah satu daerah di sebelah barat Indonesia yang dikenal dengan nama Pidie. Kadang-kadang daerah ini juga disebut dengan Pedir. Sejarah telah mencatat kegigihan bangsa Pidie dan kemudian diabadikan dalam sebuah buku lama yang ditulis oleh sejarawan yang bernama M. Junus Djamil.
Syekh Abdullah Mudzakkir, atau yang akrab dipanggil Mbah Mudzakkir, adalah salah satu ulama besar yang sangat dihormati di kalangan santri di wilayah Demak dan sekitarnya.
Ternyata sebelum kedua Abdul Ghaffar itu, ada seseorang yang tercatat lebih dahulu merekam Makkah dan Madinah dalam format fotografi. Sebuah iklan pameran foto dengan catatan tahun 1881 mencatat penjualan 12 (dua belas) foto yang dibuat oleh Muhammad Sadiq Bey alias Mohammad Sadig Pasha.
Kyai Makmur merupakan tokoh ulama pejuang dan juga sebagai Bupati Pemalang, Kyai Makmur pada saat masa pergolakan di tiga daerah yakni Pemalang, Tegal dan Brebes. Di tengah-tengah mensiarkan agama Islam, Jiwa patriotisme para santri yang tidak mau tunduk pada Belanda usai Bung Karno memprokalamasikan negara ini,
Setelah mengabdi selama dua tahun menjadi pengajar atau guru pada tahun 1988-1989 di Pondok Pesantren Ashhabul Yamin Bakongan, Tgk. Syekh. H. Marhaban Adnan (Waled Marhaban Bakongan) memiliki cita-cita untuk mendirikan sebuah Lembaga Pendidikan Islam di Gampong Ujong Pulo Rayeuk, Kecamatan Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan, Nanggroe Aceh Darussalam.