KH. Suyuthi Abdul Qodir lahir pada tanggal 14 Dzulqo’dah tahun 1904 di desa Guyangan, Trangkil, Pati. Namun menurut catatan kitab ayahandanya, beliau lahir pada Dzulhijjah 1325 H/1908 M. Beliau merupakan putra pertama dari pasangan KH. Abdul Qadir dengan Hj. Arum. Ayahandanya wafat ketika beliau menginjak usia 17 tahun.
Pesantren Riyadul Aliyah Cisempur, Caringin, Bogor didirikan oleh KH. Shiddiq pada tahun 1918. Pendirian pesantren didasari oleh latar belakang sosial masyarakat Cisempur yang pada masa itu jarang sekali yang memahami kitab-kitab kuning dan bahasa Arab yang merupakan bahasa penting dalam memahami ajaran Islam.
Nama lengkapnya adalah Nusaibah binti Ka’ab bin Amru bin Auf bin Mabdzul al-Anshaiyah. Beliau adalah seorang wanita dari Bani Mazin an-Najar yang lebih dikenal dengan kunyahnya Ummu Umarah.
Biografi Dr. KH. A. Fahrur Rozi Burhan, S.Ag. M.Pd, Pengasuh Pesantren An-Nur-1 Malang
Beliau lahir sekitar tahun 1868 sebagai anak bungsu pasangan H. Ahmad dan Qosimah, dan silsilahnya beliau masih punya hubungan darah dengan Sultan Minangkabau, bersambung hingga ke Rasulullah SAW.
Pondok Pesantren Pulosari telah berdiri sejak tahun 1927 di Desa Cijolang, Kecamatan Limbangan.
KH. Humaidi Syuhud, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Khoirot Malang
Rabi'ah dilahirkan di kota Basrah, Irak, sekitar abad ke delapan tahun 713-717 Masehi. Beliau dilahirkan dari keluarga yang sangat miskin dan merupakan anak keempat dari empat bersaudara, sehingga beliau dinamakan Rabiah yang berarti anak keempat.
Dibentuknya NU sebagai wadah Ahlussunnah wal jamaah bukan semata-mata KH. Hasyim Asy’ari ingin berinovasi, tapi memang kondisi pada waktu itu sudah sampai pada kondisi dloruri, wajib mendirikan sebuah wadah.