Dalam sebuah hadits qudsi yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Allah SWT menyatakan bahwa pada awalnya manusia berada pada kondisi yang lemah, tidak punya apa-apa dan tidak berdaya, namun karena sayang-Nya kepada kita melebihi dari sayang seorang ibu kepada anaknya, rahmat-Nya mengalahkanya murka-Nya,
Allah SWT mengangkat dan memuliakan orang yang berilmu. Dalam kehidupan keseharian kita, orang yang berilmu menempati tempat yang tersendiri, entah apakah ia bergelar akademik, formal atau tidak formal, apakah ia bergelar yang dihormati disebuah komunitas atau apakah ia tidak berpredikat apapun tetapi ia memiliki wibawa dan kharisma tersendiri.
Seorang ahli ibadah bernama Abu bin Hasyim yang kuat sekali tahajudnya.Hampir bertahun-tahun dia tidak pernah meninggalkan solat tahajud.