Hikmah

 

Tersingkapnya Kewalian KH. Abdul Hamid Pasuruan

Suatu ketika Mbah Hamid memondokkan putranya, Gus Nu'man, di Pesantren Darul Hadits Malang yang diasuh oleh Ulama Besar pakar Hadits, Prof. Dr. Habib Abdulloh Bilfaqih.

Kisah Terbukanya Kewalian Kiai As'ad

Inilah pengakuan yang tidak bisa dihindari. Saya tembak di tempat, dengan resep 'Bos'. Ya, jangan tanya siapa 'Bos' tersebut. Saya tunggu

Ijazah Syaichona Moh. Cholil Bangkalan Madura

Setiap sore beliau meminta kepada sang guru Syech Abdul Ghoni bin Shubuh bin Ismail Al Bimawy (Bima, Sumbawa) seraya berkata "Ya Tuan guru, saya ingin pulang

Ilmu Para Abdal (11): Tambahan Penjelasan Ibnu Arobi tentang 7 Kesadaran Wirid Mereka

Ibnu Arobi dalam tulisan sebelum ini telah dijelaskan, bahwa ilmu-ilmu para Abdal salah satunya yang terpenting adalah ilmu-ilmu yang berkaitan dengan ahwal mereka dalam menghadapi empat jalan masuk setan,

Kisah Anak dari Dua Kurban

Abdul Muthalib menangis. Betapa tak tega hati jika ia mesti menyembelih Abdullah, anak yang paling disayanginya.

Kisah Bijak Penentuan Wukuf Arofah dengan KH. Hamid Pasuruan

Perbedaan dalam menentukan wukuf di hari Arofah, 9 Dzulhijjah, sudah terjadi sejak dulu

Malam Hari Raya Mustajabah Doa, Benarkah?

Intinya kita malam lebaran dianjurkankan untuk dihidupkan dengan memperbanyak ibadah dan berdoa. Sangat banyak hadist yang menganjurkan kita pada untuk menghiasinya dengan amal positif dan ibadah berorientasi akhirat

Ilmu Para Abdal (10): Pendengaran Batin dan Memerangi Setan Menurut Imam al-Qusyairi, Imam al-Ghozal

Pendengaran batin, seperti telah disebutkan di bagian sebelumnya, yang dimiliki sebagian Abdal, kalau meneliti kembali dari kitab-kitab tasawuf, tampaknya bukan hanya dialami kaum Abdal, tetapi mereka yang berupaya terus menerus membersihkan nafsunya.

Besarnya Fadhilah Puasa Arafah, Benarkah?

. Aku pun tidak memerintahkan orang lain untuk melakukannya. Aku pun tidak melarang jika ada yang melakukannya.” (HR. Tirmidzi no. 751).

Rahmat Selalu Menyertai Penjenguk Orang Sakit#3

Siapa yang menjenguk orang sakit yang belum tiba ajalnya, lalu ia mengucapkan do’a ini di sampingnya sebanyak tujuh kali: (A