Hasil panen bawang merah organik yang menggembirakan, Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan (PPKP) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendorong pengembangan budi daya tanaman bawang merah secara organik di wilayah Nawungan, Desa Selopamioro.
"Di Nawungan Selopamioro ini kita menggunakan seminimal mungkin pestisida dan zat-zat kimia dalam menanam bawang merah," kata Kepala Dinas PPKP Bantul Pulung Haryadi di Bantul, Minggu.
Menurut dia, kelompok tani di pedukuhan Nawungan I dan Nawungan II Desa Selopamioro telah mengembangkan tanaman bawang merah organik atau penggunaan pupuk kandang secara optimal di sebagian lahan seluas 105 hektare.
Pertanian organik terbukti produktivitas panen per hektare rata-rata sekitar 12 ton bawang merah, dan hasil panen bawang merah pada Juni langsung diserap pasar
"Belum saya hitung secara keseluruhan hasilnya, namun per seribu meter biasanya itu sekitar 1 ton dua kuintal (1,2 ton) bawang, tinggal mengalikan saja, jadi kalau dalam satu hektare bisa sekitar 12 ton," kata Ketua Kelompok Tani Lestari Mulyo Nawungan Juhari.
Dikutip dari Antaranews.
Memuat Komentar ...