Pengumuman Hasil Seleksi Beasiswa Al-Azhar
JAKARTA_ Beasiswa kuliah di Universitas Al-Azhar, Mesir merupakan kerja sama Univeritas Al-Azhar dengan PBNU. Komitmen kerja sama ini dinyatakan oleh Grand Syek Al-Azhar, Ahmad Muhammad ath-Thayeb Rabu (2/5/2018). Kala itu Grand Syekh berjanji akan memberikan beasiswa untuk para santri melalui NU, penerimaan beasiswa ini setelah dilakukan ujian seleksi pada Kamis (28/6/2018). Terdapat 210 calon peserta yang mengikuti ujian seleksi. Adapun ujian seleksi terdiri dari ujian tulis dan lisan.
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumumkan para peserta yang lolos menerima beasiswa kuliah di Universitas Al-Azhar, Mesir. Pengumuman dikeluarkan oleh Panitia, Rabu (11/7) petang di Gedung PBNU, Jakarta Pusat.
Ketua panitia penerimaan beasiswa ke Mesir, Ajat Sudrajat mengatakan terdapat 30 nama yang lolos seleksi beasiswa dan 10 peserta cadangan. "Kuota beasiswa ke Mesir hanya untuk 30 orang. Ditambahkannya peserta cadangan membuka peluang apabila dari 30 peserta utama ada yang mengundurkan diri,” kata Ajat.
Ajat menambahkan para peserta yang dinyatakan lolos diharapkan melengkapi berkas-berkas yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Arab serta dilegalisir oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) dan Kementerian Luar Negeri. "Kelengkapan berkas ditunggu hingga paling lambat tanggal 19 Juli 2018,” ujar Ajat.
Selain itu, para peserta yang dinyatakan lolos diminta untuk bersiap-siap mengikuti tahap persiapan pemberangkatan ke Mesir. Tahap persiapan ini akan dilakukan selama satu bulan tepatnya pada Agustus 2018 di Depok, Jawa Barat.
Memuat Komentar ...