Gubernur Jateng: Masukan Ulama Sangat Dibutuhkan untuk Penanganan Masjid Terindikasi Paham Radikal

 
Gubernur Jateng: Masukan Ulama Sangat Dibutuhkan untuk Penanganan Masjid Terindikasi Paham Radikal

LADUNI.ID, Jateng,  Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyampaikan terima kasih kepada MUI Jateng karena telah melakukan khutbah Jumat serentak di masjid-masjid dengan tema pencegahan radikalisme juga pencegahan narkoba,

Gubernur terpilih 2 kalinya ini   juga meminta masukan dan rekomendasi para ulama untuk menangani terhadap sejumlah masjid milik pemerintah, BUMN dan kampus yang terindikasi menyampaikan ajaran radikal,

“Kalau perlu anggota TNI dan Polri selalu ikut shalat berjamaah di masjid-masjid itu secara bergantian. Para ulama sebaiknya juga ikut menyambangi masjid-masjid yang terindikasi radikal,’’ katanya dalam acara Halaqah Ulama Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Jateng, Rabu (18/07/2018).

Sementara itu Ketua Umum MUI Jateng KH Ahmad Darodji mengatakan, tindakan radikal yang dilakukan oleh sekelompok orang sungguh-sungguh meresahkan masyarakat.

‘’Sebagian tindakan radikal itu dilakukan oleh umat Islam. Tujuan utama bagi mereka adalah menegakkan syariat Islam sesuai faham mereka. Tujuan itu hanya akan terwujud bila sistem pemerintahan adalah khilafah,’’ katanya.

Menurut Darodji, kelompok radikal itu memahami ayat Alquran dan Hadist secara parsial tanpa mengkaitkan dengan kondisi dan realita dunia yang sudah jauh berubah.

‘’Mereka mendapatkan pemahaman hanya dari tarjemahan sehingga tidak mengetahui maksud ayat atau hadits secara komprehensif dan utuh. Tidak ada kitab-kitab muktabarah yangg dijadikan maraji atau referensi,’’ katanya.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN