Trump Tak Yakin Perang Dagang AS-China Bisa Selesai
LADUNI.ID, Jakarta - Perselisihan dagang antara Amerika Serikat dan China diprediksi tidak akan bisa diselesaikan dalam waktu singkat. AS dan China berencana untuk melakukan perundingan di Washington untuk membecirakan hal tersebut.
Namun, presiden Donald Trump tidak berharap akan banyak kemajuan dalam pembicaraan tersebut, katanya kepada Reuters, Senin (20/8/2018).
Trump mengatakan dia "tidak memiliki kerangka waktu" untuk mengakhiri perselisihan perdagangan dengan China. "Saya seperti mereka, saya punya cakrawala yang panjang," tambahnya.
Pembicaraan minggu ini dilakukan karena tarif impor baru AS sebesar US$16 miliar di barang-barang China telah diberlakukan, Beijing juga melakukan pembalasan dengan menerapkan bea impor atas barang-barang AS dalam jumlah yang sama.
Kantor Perwakilan Perdagangan AS juga mengadakan dengar pendapat minggu ini tentang proposal untuk mengenakan bea masuk pada lebih dari US$200 miliar barang-barang China.
Trump mengatakan pembicaraan dengan China akan segera tiba, menambahkan dia tidak "mengantisipasi banyak hasil" dari diskusi tingkat menengah tersebut.
Menurut laporan Wall Street Journal, melansir CNBC Innternational, pertemuan tersebut dihelat pada 21-22 Agustus 2018.
Nantinya, delegasi China akan dipimpin oleh Wakil Menteri Perdagangan Wang Shouwen. Sementara delegasi AS akan dipimpin oleh Wakil Menteri Keuangan AS untuk Hubungan Internasional David Malpass.
Memuat Komentar ...