Wagub Jateng Terinspirasi Langkah KMA
LADUNI.ID, Jawa Tengah - Prof. DR. K.H Ma'ruf Amin (KMA) membuka Halaqoh Enterpreneur Kemandirian Pesantren dan Haul K.H Masruri Abdul Mughni di Ponpes Al-Hikmah 2, Selasa (11/9/2018). Sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat daerah hadir dalam Halaqah tersebut. Di antaranya, Syuriah PBNU asal Jawa Tengah, K.H Subhan Makmun, Ketua PWNU Jawa Tengah, Ketua MUI Jawa Tengah, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Brebes, serta para pengurus PCNU Brebes, PCNU Kabupaten dan Kota Tegal.
Wakil Gubernur Taj Yasin Maimun Zubair mengungkapkan, langkah KMA dalam menggerakkan dan memberdayakan ekonomi ummat, menginspirasi dirinya selaku Wakil Gubernur Jawa Tengah untuk memperkuat kebijakan pemberdayaan Pesantren. "Pemprov Jawa Tengah berkomitmen untuk meningkatkan ekonomi pesantren. Melalui sejumlah kebijakan," imbuhnya.
Kepala Kantor Wilayah Bank Indonesia Jawa Tengah, mengamini pernyataan Taj Yasin. Bahwa saat ini pihaknya memandang pesantren sebagai entitas penting di tengah masyarakat. "Tak hanya perannya dalam pengembangan pendidikan, tetapi juga dalam hal menggerakkan ekonomi masyarakat. Karenanya saat ini salahsatu basis ekonomi yang harus kita berdayakan, kita hidupkan adalah pesantren," ujar Bambang.
Bambang jug mengungkapkan, dalam dua tahun terakhir (pasca sejumlah inisiasi ekonomi keumatan yang digalang KMA) Bank Indonesia mulai bergerak ke Pesantren. "Karena pesantren juga punya pengaruh yang besar untuk menstimulasi ekonomi masyarakat. Bank Indonesia melihat salah satu nilai ekonomi pesantren yang bisa kita stimulasi adalah dalam hal pengelolaan air dan pengelolaan sampah," ujarnya, seraya memaparkan sejumlah program BI yang telah dan akan dikembangkan di Pesantren.
Memuat Komentar ...