Abu Teupin Raya Al-Falaqy: Sosok Pembaharu Pendidikan di Aceh

 
Abu Teupin Raya Al-Falaqy: Sosok Pembaharu Pendidikan di Aceh
Sumber Gambar: Infoaceh.net, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Salah seorang putra Aceh yang melakukan riḥlah (perjalanan) ilmiah ke negeri Mesir yaitu Muhammad Ali Irsyad yang selanjutnya dikenal dengan Abu Teupin Raya atau Abu Lampoh Pala. Setelah berpindah-pindah dari satu dayah ke dayah lain di Aceh, dia meneruskan proses belajar selanjutnya ke Mesir sekitar tahun 1961. Pasca kembali ke Aceh dari perantauan dalam menuntut ilmu, atmosfir keilmuan di negeri Seuramoe Meukah kian semarak dan semakin gemerlap.

Sosok Abu Teupin Raya Al-Falaqy ini bernama lengkap Tengku Muhammad Ali Irsyad lahir tahun 1915 di Tupin Raya, Kecamatan Glumpang Tiga Kabupaten Pidie dan meninggal tahun 2003 dalam usia 88 tahun. Ayahnya bernama Muhammad Irsyad dan ibunya bernama Aisyah. Teungku Muhammad Ali Irsyad memiliki tiga orang isteri, yaitu Hj. Aminah, Hj. Fatimah dan Hj. Fatimah. Pendidikan yang diperoleh oleh Tengku Muhammad Ali Irsyad terutama ialah ilmu agama Islam baik ilmu fiqh, tauhid, hadist, tasawuf dan lain-lain.

Keaswajaan Abu Teupin Raya tidak diragukan lagi walaupun beliau menempuh pendidikan di luar jenjang Dayah Aceh bahkan ke luar negeri sekalipun. Pada awalnya, Abu Teupin Raya dulunya  menekuni dua pendidikan, yaitu pendidikan agama yang dibimbing langsung oleh orang tuanya, kemudian pendidikan umum  yang mendapat fasilitas dari jabatan orang tuanya sebagai qadhi Ulee Balang. Mengingat kedua hal tersebut, beliau mempertimbangkan kalau di rumah beliau harus mengetahui pelajaran agama dan keesokan harinya di sekolah harus berhadapan dengan guru-guru dari Belanda, maka timbullah goncangan jiwa dalam hati beliau, sehingga beliau memutuskan untuk mencari ilmu agama.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN