Tempatkan Tauhid pada Tempatnya , Bukan Di Topi atau di Lantai
LADUNI.ID - Sangat ironi belakangan ini marak orang menggunakan topi dengan bertuliskan kalimat tauhid , bahkan demo pun membawa bendera Tauhid , padahal demo isinya pasti menjelek-jelekkan pemimpin atau pemerintah yang mana ini tidak dianjurkan dalam islam, bahkan dalam proses mencetak kalimat tauhid rentan untuk diinjak-injak oleh pencetak ataupun saat berdemo.
Ta’at kepada pemimpin adalah suatu kewajiban sebagaimana disebutkan dalam Al Kitab dan As Sunnah. Di antaranya Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ
“Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu.” (QS. An Nisa’ [4] : 59)
Dalam ayat ini Allah menjadikan ketaatan kepada pemimpin pada urutan ketiga setelah ketaatan pada Allah dan Rasul-Nya. Namun, untuk pemimpin di sini tidaklah datang dengan lafazh ‘ta’atilah’ karena ketaatan kepada pemimpin merupakan ikutan (taabi’) dari ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Oleh karena itu, apabila seorang pemimpin memerintahkan untuk berbuat maksiat kepada Allah, maka tidak ada lagi kewajiban dengar dan ta’at.
Memuat Komentar ...