Tajuk Ahad Laduni.id 16/09/2018: Kiprah Digital Indonesia untuk Disrupsi "Perhatian" Dunia!
Indonesia terpilih sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang bekerjasama dengan Cisco dalam menyelenggarakan program Percepatan Negara Digital (Country Digital Acceleration) yang akan fokus pada lima bidang utama, yaitu pemerintahan digital, industri digital, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) digital, keamanan siber, dan inklusi digital.
Pertumbuhan sosial-ekonomi Indonesia menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat dan diperlukan percepatan pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang dengan dukungan ekonomi digital yang terbesar di ASEAN pada tahun 2020.
Dari beberapa tulisan Tajuk Ahad sebelumnya, sudah nyata dijelaskan adanya kelebihan anak warga bangsa Indonesia yang menjadikannya tidak tertinggal dibandingkan anak negara maju sekalipun. Beberapa lomba tingkat internasional, baik di bidang eksak maupun seni budaya, anak-anak Indonesia cukup bisa menampilkan taringnya.
Begitu pula, di bidang ekonomi digital, layanan Go-Jek Indonesia terbukti memiliki kemampuan menyerap tenaga kerja untuk implementasi transportasi sharing yang saling menguntungkan para stakeholder, walaupun ada sedikit pertanyaan dan keluhan tentang perkembangan bisnis ini, Go-Jek mampu menunjukkan ide dan konsepnya untuk dapat ditiru di negara Vietnam. Go-Viet yang bekerjasama dengan Go-Jek diluncurkan disela-sela World Economic Forum yang berlangsung di Hanoi.
Ketika Vietnam mulai mentransformasi layanan transportasi digital dari Go-Jek menjadi Go-Viet, negeri kita secara umum harus dilakukan transformasi di bidang sosial budaya untuk mengejar ketertinggalannya dalam memasuki negara dengan perekonomian kelas wahid.
Memuat Komentar ...