Teknologi Ciptaan Alibaba Bantu Kenya Lindungi Satwa Liar
LADUNI.ID,Penerapan tekonologi pada jaman sekarang sudah merambah ke semua lini, termasuk ke dalam hal perlindungan satwa liar. Hal ini misalnya dipraktikkan pada gajah yang diadopsi oleh pendiri Alibaba Jack Ma.
Pada 24 Juli 2017, Jack Ma mengadopsi seekor gajah Afrika yang diberi nama Hangzhou, sesuai dengan nama daerah asal Ma. Kemudian Ma meminta sekelompok ilmuwan dan dokter hewan memasangkan pelacak berupa kalung GPS pada Hangzhou. Kini, setahun telah berlalu. Para ilmuwan menganalisis data dari GPS tersebut untuk melacak pergerakan Hangzhou.
Berdasarkan Hasil data menunjukkan, Hangzhou sering berada di sekitar sungai yang dikelilingi hutan dan memiliki pasokan cukup makanan yang relatif tidak terpengaruh musim. Kondisi ini menjadikan area tersebut sebagai habitat ideal untuk berkembang biak.
Selain Hangzhou ada ribuan satwa liar lainnya yang dilindungi dengan teknologi. Pada perhelatan Cloud Computing Conference 2018 di Hangzhou, China, Alibaba Cloud selaku perusahaan komputasi awan milik Alibaba Group mengumumkan kolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Margasatwa Republik Kenya, dalam pemanfaatan teknologi Alibaba Cloud guna mendukung Proyek Perlindungan Satwa Kenya.
"Dalam kesempatan ini, saya ingin mengucapkan selamat kepada Jack Ma. Hangzhou, gajah yang Anda adopsi, saat ini sedang hamil," kata Sekretaris Utama Kementerian Pariwisata dan Margasatwa Republik Kenya Dr. Margaret Mwakima di atas panggung Cloud Computing Conference 2018.
Memuat Komentar ...