Misteri Jam Apple, Kisah Tragis Pembunuhan Jurnalis Khashoggi
LADUNI.id, ANKARA - Investigator Turki mengaku memiliki rekaman dan video yang menunjukkan jurnalis Saudi, Jamal Khashoggi dibunuh. Info tersebut pun telah ia sampaikan ke Badan Intelijen AS (CIA).
Namun, pertanyaan muncul, dari mana Turki bisa mendapatkan rekaman tersebut? Bukankah rekaman CCTV di konsulat Saudi telah lenyap? Apakah Turki memata-mati Saudi yang selama ini kerap menjadi seterunya di kawasan?
Seperti dilansir the Guardian, Ahad (14/10), pihak intelijen Turki menyatakan akhir hidup Khashoggi diketahui pada jam Apple yang dikenakannya. Jam itu disinkronkan ke iPhone yang dipegang tunangannya, Hatice Cengiz yang menunggu di luar gedung konsulat Saudi di Turki.
Belum ada konfirmasi dari Cengiz ihwal jam Apple ini. Tapi sebelumnya Cengiz tak membantah jika ia telah menunggu Khasnoggi di luar gedung konsulat Saudi selama lebih dari tiga jam. Cengiz pun bingung mengapa Khasnoggi tak kunjung keluar. Staf Saudi yang ditanya tak mengetahui soal kabar tunangannya itu.
Khashoggi belum terlihat sejak dia memasuki gedung itu pada 2 Oktober lalu. Riyadh belum dapat menunjukan bukti yang mendukung klaimnya bahwa Khashoggi telah meninggalkan gedung konsulat.
Namun, para pejabat Saudi menyatakan kasus Khashoggi merupakan konspirasi yang dipimpin oleh Qatar dan didukung oleh sekutu-sekutunya di Ankara. Jaringan televisi negara Al Arabiya bahkan mengklaim 15 orang Saudi yang datang dan pergi sebelum kematian Khashoggi adalah turis. Ini menyerupai klaim yang dibuat Rusia dalam kasus keracunan Sergei Skripal dan putrinya Yulia di Inggris.
Memuat Komentar ...