Mazhab Syafi'i #1: Keagungan Mazhab Syafi'i

 
Mazhab Syafi'i #1: Keagungan Mazhab Syafi'i

LADUNI. ID,  KOLOM- Salah satu mazhab kesohor di dunia Islam di kenal dengan Mazhab Syafi'i.  Mewariskan dan melestarikan mazhab salah satunya dengan hidupnya literasi turast yang di jelaskan bermacam hukum dan hal yang berkaitan kajian terhadap suatu mazhab.

Hal ini menjadi salah satu media bertahan mazhab hingga zaman now. Termasuk diantaranya Mazhab Imam Syafi'i. Sangat banyak kitab Pegangan Madzhab Syafi’idibandingkan dengan madzhab-madzhab fiqih lainnya.

Tentunya madzhab Syafi’i tentu merupakan madzhab yang paling banyak buku-buku fiqhnya. Dalam maktabah-maktabah, kemungkinan besar buku-buku madzab fiqh Syafi’i ini menghabiskan setengahnya bahkan lebih dari isi maktabah tersebut.

Banyaknya buku-buku ini, adalah berkat kejuhudan murid-murid dan ulama Syafi’iyyah. Juga karena buku-buku fiqh Madzhab Syafi’i ini satu sama lain ditulis dengan saling mengacu pada kitab sebelumnya, sehingga berkaitan dan bersambung.

Buku pertama dalam madzhab Syafi’i adalah kitab al-Umm karya Imam Syafi’i (w 150H) sendiri. Pada masa berikutnya, buku al-Umm ini diringkas oleh muridnya yang bernama Imam al-Muzani (w 264 H) dalam bukunya berjudul Mukhtashar al-Muzani.

Tidak lama kemudian, buku Mukhtashar al-Muzani ini disyarah oleh Imam al-Haramain al-Juwaini (w 478 H) dalam Nihayatul Mathlab fi Dirayah al-Madzhab. Selang beberapa lama karya Imam Juwaini ini diringkas oleh muridnya Imam al-Ghazali (w 505 H) dalam bukunya al-Basith. 

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN