Kisah Tauladan Rasulullah Sangat Mengharukan
LADUNI,ID, TAFSIR- Namun, di dalam saat-saat yang sangat mendebarkan hati itu, contoh teladan yang patut ditiru, tidak ada lain, melainkan Rasulullah Saw sendiri: "Sesungguhnya adalah bagi kamu pada Rasulullah itu teladan yang baik". Memang ada orang yang bergoncang fikirannya, berpenyakit jiwanya, pengecut, munafiq, tidak berani bertanggung jawab, bersedia-sedia hendak lari jadi Badwi kembali ke dusun-dusun, tenggelam dalam ketakutan melihat dari jauh betapa besar jumlah musuh yang akan menyerbu.
Tetapi masih ada lagi orang-orang yang mempunyai pendirian tetap, yang tidak putus harapan, tidak kehilangan akal. Sebab mereka melihat sikap dan tingkah laku pemimpin besar mereka sendiri, Rasulullah Saw.
Mulai saja beliau menerima berita tentang maksud musuh yang besar bilangannya itu, beliau terus bersiap mencari akal buat bertahan mati-matian, jangan sampai musuh sebanyak itu menyerbu ke dalam kota. Karena jika maksud mereka menyerbu Madinah berhasil , hancurlah Islam dalam kandangnya sendiri.
Dia dengar nasehat dari Salman Al-Farisiy agar di tempat yang musuh bisa menerobos di dalam khandaq, atau parit pertahanan. Nasehat Salman itu segera beliau laksanakan. Beliau sendiri yang memimpin menggali parit bersama sama dengan shahabat-shahabat yang banyak itu.
Untuk menimbulkan kegembiraan bekerja siang dan malam menggali tanah, menghancurkan batu-batu yang membelintang, beliau turut memikul tanah galian dengan bahunya yang semampai. Ketika tiba giliran perlu memikul, beliau pun turut memikul, sehingga tanah tanah dan pasir telah mengalir bersama keringat beliau di atas rambut beliau yang tebal.
Memuat Komentar ...