Tidak Ada Keistimewaan di Hadapan Allah, Orang Arab dan Non Arab Kecuali Taqwanya

لا فضل لعربي على اعجمي الا بالتقوى
LAA FADHLA LI 'AROBIYYIN 'ALA A'JAMIYYIN ILLA BITTAQWA
"Tidak ada keistimewaan bagi orang Arab atas yang non Arab, kecuali dengan taqwa.."
Maka hormatilah seseorang karena taqwanya, bukan karena kebangsaannya atau keturunannya. Seorang keturunan Rasulullah SAW harus kita hormati keturunannya saja, tapi jika akhlaknya buruk, kita wajib mengingatkan. Sebab yang dima'shum (dijaga dari dosa) itu hanya Rasulullah SAW, sedangkan keturunannya tidak.
Karena itu kita tidak boleh berlebih-lebihan dalam mencintai atau mengidolakan habaib atau ulama manapun, sehingga kesalahannya pun kita benarkan atau kita bela. Itu sudah ghuluw (lebay) namanya.
Pokoknya barometer penghormatan itu adalah aspek ketaqwaan atau kesalehannya. Maka alangkah nistanya orang yang menghina ulama yang saleh hanya karena ia tidak sepaham atau beda pilihan politiknya. jadi bersikap adillah mulai dari pikiran kita.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...