Kerjasama dengan UNS, Mahasiswa Rotterdam University Tawarkan Solusi Banjir di Solo

 
Kerjasama dengan UNS, Mahasiswa Rotterdam University Tawarkan Solusi Banjir di Solo

LADUNI.ID,Solo - Bekerjasama dengan Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, empat mahasiswa Rotterdam University Applied Science Department Water Management membawa konsep dan ide pengembangan mitigasi bencara banjir. Hal ini dilakukan oleh Charlotte Ros, Julia Van der Leer, Martijn Hereijgers dan Timon Jurisic lantaran melihat fenomena banjir yang terjadi di Kampung Sewu, Jebres, Solo ketika musim hujan tiba.

Kepada wartawan Charlotte Ros, mengatakan bahwa fenomena banjir di Kampung Sewu, Jebres tidak lepas dari empat faktor. Yakni, terkait kesiapsiagaan bencana, pengelolaan sampah, ketersediaan sanitasi, dan kualitas air sungai. Dalam penelitiannya, mahasiswa Belanda ini tertarik mengulas empat hal tersebut dan merekomendasikan solusinya.

Selama empat bulan, empat mahasiswa Belanda ini di bawah bimbingan dosen pembimbing Kusumaningdyah N.H dari Prodi Arsitektur FT UNS dan Laboratorium Urban Rural Design and Conservation bersama Rintis Hadiyani dari Prodi Teknik Sipil belajar mengenai kehidupan kampung kota dan managamen air di Indonesia. Ini merupakan tahun ketiga mereka mengambil mata kuliah magang di luar negeri dan memilih Kota Solo sebagai lokasi penelitiannya.

Charlotte Ros mencermati masalah sanitasi di permukiman kampung kota. Ia menemukan hanya 63 persen rumah tangga yang memiliki toilet pribadi di Kampung Sewu. Sisanya, warga setempat menggunakan toilet umum secara bersama-sama. Charlotte lantas melakukan observasi lapangan untuk mengumpulkan data dan menganalisis toilet pribadi lengkap kebiasaan warga sehari-hari.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN