Buletin Jumat Laduni.ID Edisi 44: Rahasia-Rahasia di Bulan Sya’ban
Buletin Jumat Laduni.ID resmi untuk dicetak jarak jauh
Laduni.ID, Jakarta - Allah menciptakan dua belas bulan di muka bumi ini sebagai tanda dari kekuasaan-Nya. Pada setiap bulan yang diciptakannya pasti ada rahasia-rahasia yang tersirat. Di mana rahasia-rahasia tersebut yang harus manusia raih sebagai bentuk bersukur kepada-Nya. Sya’ban merupakan salah satu bulan yang telah diungkap ulama sebagai bulan yang penu hkeberkahan.
Sya’ban secara etimologi yaitu bulan peralihan (Iqbal Zaki:2008:502). Pengertian tersebut secara denotative bahwa Sya’ban merupakan bulan di antara rajab dan ramadhan. Imam Ghazali mengartikan bahwa Sya’ban adalah jalan kegunung (penantian) dan jalan kebaikan (Imam Ghazali:2014:303). Definisi-definisi tersebut memberikan isyarat bahwa ketika kita masuk bulan Sya’ban maka memerlukan niat dan persiapan ruhani dengan kesungguhan. Sebagaimana Rasulullah bersabda, “Apabila bulan Sya’ an datang maka bersihkan diri kalian dari dosa-dosa kecil dan perbaikilah niat kalian pada bulan tersebut”.
Ada peristiwa yang penting pada bulan tersebut, yaitu berpindahnya kiblat dari Baitul Maqdis ke Ka’bah. Sungguh Rasulullah menunggu kabar bahagia tersebut, hampir setiap hari, ia menengadahkan wajahnya kelangit, ia menunggu wahyu dari Illahi Robbi. Sehingga pada akhirnya Allah memutuskan dan memberikan karunia kepada-nya melalui firman-Nya,
قَدْ نَرٰى تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِى السَّمَاۤءِۚ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضٰىهَا ۖ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ شَطْرَهٗ ۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ لَيَعْلَمُوْنَ اَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَّبِّهِمْ ۗ وَمَا اللّٰهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُوْنَ
Memuat Komentar ...